TERBARU, Contoh Naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin tentang Menjaga Nama Baik Sekolah
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Sabtu, 10 Desember 2022 19:30 WIB
Bagi saya, hal-hal tersebut sudah di luar batas kewajaran. Karena, normalnya siswa dapat saling menjaga temannya sendiri sesama almamater, dapat saling men-support, bukannya saling melukai atau menyakiti. Karena sama halnya tim kesebelasan sepakbola, semua siswa di sini adalah tim, dan lebih dari itu adalah saudara, yakni saudara dalam hal identitas satu sekolah, satu seragam.
Demikian guru, guru seyogyanya adalah sosok yang harus dijadikan panutan. Bukan sebaliknya. Guru seharusnya dapat melindungi dan mengayomi siswa, bukan sebaliknya malah menghancurkan siswa.
Jadi, sekali lagi, saya betul-betul bersyukur untuk setiap harinya yang telah kita lewati bersama tanpa berita miring dari sekolah kita.
Saya berharap, hal seperti ini dapat kita pertahankan terus menerus. Tidak ada cara lain untuk mempertahankannya selain dengan menjaga sikap, beretika, dan menahan hawa nafsu.
Baca Juga: TIDAK BIKIN NGANTUK, Inilah Contoh Naskah Amanat Pembina Upacara Bendera Hari Senin, Ringkas dan Penuh Makna
Karena itu anak-anakku sekalian, teruslah dekankan diri kalian kepada Tuhan, kepada Allah. Jalankankan perintahnya dan jauhi larangannya semampu kalian.
Berdoalah agar Allah menjaga kalian. Jangan lupa, berbakti kepada kedua orangtua kalian di rumah, minta doa restu saat hendak pergi ke sekolah, berbakti pula kepada seluruh guru kalian di sini. Bersikaplah ramah dan lemah lembut kepada teman-teman kalian.
Insyaallah, sikap-sikap tersebut lah yang dapat menyelamatkan kalian dari hal-hal yang bertentangan dengan hukum terlebih lagi bertentangan dengan agama.
Mungkin kalian pintar dalam pelajaran matematika, pintar di Fisika, pintar di Bahasa Inggris. Tapi jika ahklak kalian rusak, ahlak kalian tidak terpuji, maka kepintaran tersebut tidak berarti sama sekali.
Jadi, dampingi kepintaran, kecerdasan, kejeniusan kalian dengan ahklak yang luhur. Karena ilmu tanpa ahklak bagaikan bumi tanpa lautan. Kering kerontang, dan tanpa kehidupan di atasnya.