Andari: Saya, KRL dan Kehebatan KAI Commuter Indonesia
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 11 Desember 2022 07:45 WIB
ORBITINDONESIA - Foto ini adalah foto nyata kemarin siang, 9 Desember 2022. Seorang ibu berbaring di KRL menuju Depok. Ibu itu adalah saya, Andari.
Saya tidak ingin berkisah tentang saya sebenarnya. Saya ingin berkisah tentang kehebatan sebuah perusahaan publik, yaitu perusahaan KAI Commuter Indonesia.
Tadi saya pulang dari RSCM setelah tindakan dokter karena penyakit yang saya derita. Ketika sampai di stasiun Cikini, saya sadari bahwa rasa nyeri hebat muncul di kepala kanan.
Baca Juga: Amir Uskara: IKN, Kritik Bloomberg, dan WTO
Saya memang membawa bantal sejak pagi dan sudah lebih banyak berbaring di bangku RSCM. Ketakutan untuk jatuh dan pngsan di jalan menghantui perjalanan saya.
Memang KRL bukan untuk orang sakit tentunya, sehingga ketika kereta datang, saya minta pada suami agar meminta ijin pada pak satpam agar saya bisa berbaring untuk meredakan nyeri.
Satpam yang bertugas adalah pak Mustahillah. Dan yang menarik, dia tidak hanya mengijinkan, tapi membimbing saya ke bangku prioritas, dan berkata santun:
“Ibu turun di mana, apakah kami perlu siapkan kursi roda di stasiun tujuan? Juga pernyataan “Jika ada penumpang lain yang komplen, biar saya yang menjelaskan ya bu”.
Sebentar kemudian dia kembali ke tempat tugasnya. Tapi sesekali datang dan memberikan perhatian.