Imbas Awan Panas Guguran Gunung Api Semeru, 1.979 Orang Mengungsi di 11 Titik
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 04 Desember 2022 16:56 WIB
ORBITINDONESIA – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung api Semeru dari level III (siaga) menjadi level IV (awas). Peristiwa Awan Panas Guguran (APG) peningkatan aktivitas vulkanik gunung berapi yang berada diantara Lumajang – Malang pada hari Minggu (04/12) ini telah membuat sebanyak 1.979 jiwa pengungsi menyelamatkan diri ke 11 titik.
Berdasarkan laporan Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 11 titik pengungsian itu meliputi; 266 pengungsi di SDN 4 Supiturang, 217 jiwa di Balai Desa Oro-oro Ombo, 119 jiwa di SDN 2 Sumberurip, 228 jiwa di Balai Desa Sumberurip, 131 jiwa di Balai Desa Penanggal.
Selain itu, 52 jiwa di Pos Gunung Sawur, 216 jiwa di Balai Desa Pasirian, 150 jiwa di Lapangan Candipuro, 600 jiwa di Kantor Kecamatan Candipuro dan sisanya di SMP N 2 Pronojiwo.
Baca Juga: Status Gunung Api Semeru Naik Level IV Menjadi ‘Awas’, Awan Panas Guguran Hingga 19 Kilometer
Sementara itu, wilayah yang terdampak APG Gunung api Semeru meliputi Desa Capiturang dan Sumberurip di Kecamatan Pronojiwo, Desa Sumbersari di Kecamatan Rowokangkung, Desa Penanggal dan Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro dan Desa Pasirian di Desa Pasirian.
Hingga siaran pers ini diterbitkan, belum ada laporan mengenai jatuhnya korban jiwa. Tim gabungan dari BPBD Kabupaten Lumajang, Basarnas, TNI, Polri, relawan dan lintas instansi terkait terus melakukan upaya penyelamatan, pencarian dan evakuasi.
Sebanyak 10.000 lembar masker kain, 10.000 lembar masker medis dan 4.000 masker anak telah dibagikan untuk mengurangi dampak risiko kesehatan pernafasan akibat abu vulkanik.
Sementara itu pendirian dapur umum sedang dalam proses oleh PMI dan Dinas Sosial.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan terus berkoordinasi dengan Badan Geologi, PVMBG, BPBD Kabupaten Lumajang, TNI, Polri dan instansi terkait dalam pengembangan data dan informasi terkait aktivitas erupsi Gunung api Semeru yang terletak diantara Lumajang – Malang, Jawa Timur yang telah memuntahkan Awan panas guguran (APG) hingga sejauh 19 km itu. (*)