DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Warga DKI Jakarta Bisa Nikmati Gerhana Bulan Total Blood Moon Besok, Inilah Jamnya

image
Tangkapan Layar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Jakarta, Rabu 2 November 2022, Menampilkan Ilustrasi Gerhana Bulan Total Selasa 8 November 2022.

Rentang waktu prosesnya adalah 5 jam 53 menit 51 detik dan tahap total terjadi selama 1 jam 24 menit 58 detik. Adapun bulan terkena umbra bumi berlangsung selama 3 jam 07 menit 25 detik.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Bagikan Ribuan Kupon Kepada Warga untuk Belanja di Pasar Murah

Menurut Widya, GBT kali ini kategorinya hanya "Blood Moon", bukan seperti GBT pada 26 Mei 2021 yang kala itu dijuluki sebagai "Super Blood Moon" atau GBT pada 31 Januari 2018 yang dijuluki "Super Blue Blood Moon".

"Kategorinya saat ini hanya 'Blood Moon'. Istilah super karena kondisi terdekat bumi (perigee), 'blue' karena merupakan purnama kedua dalam satu bulan masehi, istilah 'blood' karena warna merah piringan bulan saat tahap total," tambah Widya seperti dikutip OrbitIndonesia dari Antara.

Planetarium dan Observatorium Jakarta mengadakan kegiatan peliputan di Lobi Teater Besar dan Plaza Gedung Teater Jakarta dengan tema Piknik Malam Bersama Blood Moon dengan format diskusi santai maksimal kuota peserta 100 orang.

Acara tersebut juga disiarkan (live streaming) melalui kanal Youtube Planetarium dan Observatorium Jakarta.

Baca Juga: Tiket Konser Sheila on 7 Habis Terjual dalam Tempo 30 Menit

Widya mengatakan GBT pada Selasa (8/11) termasuk dalam kategori seri Saros 136 dan merupakan gerhana ke-20 dari total 72 kali dalam seri tersebut. Dalam hal ini, gerhana seri Saros 136 yang berikutnya (ke-21) akan terjadi kisaran 18 tahun lagi, yaitu tanggal 18 November 2040 dan juga merupakan GBT.

Namun, praktis tidak dapat diamati dari wilayah Indonesia, tetapi hanya sebagian masyarakat Papua masih dapat mengamatinya tetapi hanya Gerhana Bulan Penumbra saja dan biasanya awam sukar membedakan apakah terjadi gerhana atau tidak atau lebih sering tidak menyadari terjadinya gerhana.

Terlepas dari masalah periode Saros, maka warga Jakarta dapat menyaksikan gerhana bulan berikutnya pada tanggal sebagai berikut:
- 05 Mei 2023 Gerhana Bulan Penumbra
- 28 Oktober 2023 Gerhana Bulan Sebagian
- 07 September 2025 Gerhana Bulan Total. ***

Halaman:
1
2

Berita Terkait