ORBITINDONESIA – Tahun 1970-an sampai 1980-an, Desa Mulyo Asri, adalah desa transmigrasi yang masuk wilayah ke Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Lampung Utara.

Sekarang, Desa Mulyo Asri masuk Kecamatan Tulang Bawang Tengah, menjad bagian dari Kabupaten Tulang Bawang Barat setelah melalui pemekaran daerah otonomi baru.

Desa Mulyo Asri ini dihuni oleh warga yang gigih dalam bekerja, baik dalam bertani maupun dalam berdagang. Banyak anak dari desa ini yang merantau di Jakarta dengan aneka profesinya.

Baca Juga: Kerusakan Infrastruktur Jalan di Kabupaten Tulang Bawang Barat Lampung Terdengar Sampai Jakarta

Kegiatan pertanian warga Desa Mulyo Asri umumnya dari singkong selain padi. Petani banyak yang memilih bertanam singkong karena mudah dalam menjualnya. Di sana berdiri pabrik tapioka, Bumi Waras namanya.

Bisa dikatakan, Desa Mulyo Asri dan desa-desa lainnya di Tulang Bawang Barat digerakkan oleh petani singkong. Daerah ini benar-benar tumbuh dari jerih payah petani singkong.

Kegiatan petani ini tentu membutuhkan infrastruktur jalan yang baik agar hasil bumi mereka bisa dibawa ke pabrik atau pasar dengan mudah dan berbiaya murah.

Tetapi, dengan rusaknya infrastruktur jalan yang begitu parah sekarang ini, warga desa baik yang bertani maupun yang berdagang juga mengalami pukulan hebat.

Baca Juga: Pantai Eksotis di Lampung Timur, Terbaru dan Instragamable

Kendaraan penuh risiko ketika harus membawa hasil bumi melewati jalan yang rusak begitu. Selain mesti berjalan lambat, risiko patah atas, mogok, kepater, dan terguling bisa mengintai setiap waktu.

Bus-bus yang penuh sesak penumpang dari desa-desa menuju kota-kota di Bandarjaya dan Bandarlampung juga tidak kalah berisikonya.

Penumpang di dalam bus tentu tidak nyaman ketika kendaraan umum yang mereka tumpangi bergoyang-goyang sewaktu roda masuk ke jalan berlubang.

“Perut seperti dikocok-kocok mas,” ujar seorang warga Tulang Bawang Barat yang kerap melewati jalan rusak berlubang besar itu.

Baca Juga: Pesona Pantai Cemara di Lampung Timur

Di era negeri sedang gencar membangun infrastruktur untuk mendorong perekonomian nasional berkembang pesat, eh di Tulang Bawang Barat malah banyak jalan rusak menganga di sana-sini.

Sungguh miris sekali.

Sebagai anak kampung yang pernah dibesarkan di daerah itu, tentu prihatin melihat jalan rusak begini parah.

Lalu, kemana warga desa mesti mengadu dan meminta pertolongan?

Baca Juga: Ikan Panggang Khas Lampung Timur Ini Cocok Tuk Menu Makan Siang

Lalu, kemanakah pejabat yang mesti merawat daerahnya agar menjadi tempat yang nyaman untuk dihuni warganya? ***