Tabrakan Meteoroid di Bulan: Fenomena Langka yang Menghentak

ORBITINDONESIA.COM – Astronom dikejutkan oleh kilatan cahaya di Bulan akibat tabrakan meteoroid yang langka, mengungkapkan pemandangan menakjubkan yang jarang terlihat.

Fenomena ini terdeteksi oleh Armagh Observatory and Planetarium di Irlandia, menjadikannya peristiwa unik yang hanya terjadi dua kali di Kepulauan Inggris. Tabrakan tersebut terkait dengan hujan meteor Geminid, yang merupakan aliran puing-puing dari asteroid 3200 Phaethon.

Meteoroid berukuran kecil, kemungkinan sebesar bola golf, menabrak Bulan dengan kecepatan sekitar 35 km/s. Kejadian ini menghasilkan kilatan cahaya yang singkat namun terang, karena energi kinetik diubah menjadi panas dan cahaya saat menabrak permukaan bulan tanpa atmosfer pelindung.

Peristiwa ini menyoroti keunikan Bulan sebagai saksi bisu dari fenomena kosmik yang tidak terlihat di Bumi. Tanpa atmosfer, Bulan terus menerus dihantam oleh puing-puing luar angkasa, memberikan kita gambaran tentang aktivitas meteoroid yang sebenarnya.

Tabrakan meteoroid ini mengingatkan kita akan dinamika alam semesta yang penuh kejutan. Mungkinkah di masa depan, pengamatan seperti ini membuka jalan baru dalam studi astronomi? Kita diimbau untuk terus mengedukasi diri tentang fenomena alam semesta yang tak terduga ini.

(Orbit dari berbagai sumber, 20 Desember 2025)