Coffee Badging: Fenomena Baru di Era Kerja Hybrid
ORBITINDONESIA.COM – Coffee badging kini menjadi simbol negosiasi antara kebutuhan akan fleksibilitas dan ekspektasi perusahaan.
Di tengah pergeseran budaya kerja pasca-pandemi, kebiasaan singgah sebentar di kantor untuk secangkir kopi telah menjadi lebih dari sekadar rutinitas pagi, melainkan sebuah pernyataan.
Menurut survei Monster pada 2025, 12% pekerja di AS terlibat dalam coffee badging, mencerminkan ketegangan antara kehadiran fisik dan kebutuhan otonomi pekerja. Generasi Z dituding paling sering melakukannya, namun bagi mereka, ini adalah bentuk adaptasi terhadap dunia kerja yang dinamis.
Kehadiran fisik di kantor tak lagi menjadi tolok ukur utama produktivitas. Sebagian pekerja melihat coffee badging sebagai cara untuk menyeimbangkan pekerjaan jarak jauh dengan tuntutan kantor, sementara yang lain menilai ini sebagai distraksi.
Muncul pertanyaan bagi perusahaan: apakah kehadiran tetap menjadi indikator nilai karyawan? Coffee badging mungkin menjadi bagian integral dari kebijakan kerja fleksibel di masa depan, menantang kita untuk mendefinisikan ulang makna 'hadir' dalam dunia kerja modern.
(Orbit dari berbagai sumber, 6 November 2025)