Inovasi Frugal: Masa Depan Keuangan Digital Indonesia
ORBITINDONESIA.COM – Bank Indonesia mengusung strategi inovasi frugal untuk mendorong efisiensi keuangan digital. Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa langkah ini vital bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, Indonesia menghadapi tantangan dalam mengintegrasikan sistem keuangan digital. Bank Indonesia melihat potensi besar dalam inovasi frugal untuk menjembatani kesenjangan ini. Dengan populasi yang semakin melek teknologi, adopsi sistem keuangan digital menjadi keharusan.
Inovasi frugal menekankan pada pengembangan solusi cost-effective tanpa mengorbankan kualitas. Menurut data BI, transaksi digital di Indonesia mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, dibutuhkan pendekatan yang efisien untuk memastikan akses yang merata dan berkelanjutan.
Pendekatan ini mengundang pertanyaan mendasar: bagaimana Indonesia dapat mempertahankan momentum ini? Perry Warjiyo menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat adalah kunci. Namun, ada kekhawatiran tentang kesiapan infrastruktur dan literasi digital di daerah terpencil.
Indonesia berdiri di persimpangan jalan antara tradisi dan modernitas. Inovasi frugal menawarkan jembatan ke masa depan yang lebih inklusif. Pertanyaannya, apakah kita siap melangkah maju dengan langkah yang terukur dan berkelanjutan?
(Orbit dari berbagai sumber, 2 November 2025)