Kesenjangan Finansial Wanita: Tantangan dan Harapan Masa Depan
ORBITINDONESIA.COM – Di balik kesetaraan hukum, wanita masih bergulat dengan ketidakpastian finansial, mengungkap kisah perjuangan dan ketahanan di dunia keuangan yang kompleks.
Sejak diberlakukannya Equal Credit Opportunity Act tahun 1974, wanita telah membuat kemajuan signifikan dalam akses keuangan. Namun, survei Bank of America 2024 menunjukkan bahwa hanya 46% wanita merasa sejahtera secara finansial dibandingkan 52% pria. Kesenjangan ini menyoroti perlunya peningkatan literasi keuangan di antara wanita.
Data U.S. Census Bureau 2022 mengungkapkan bahwa 50% wanita usia 55 hingga 66 tahun tidak memiliki tabungan pensiun pribadi. Studi menunjukkan bahwa wanita cenderung menyimpan lebih banyak uang daripada pria, tetapi kurang berinvestasi. Faktor seperti ketakutan dan kurangnya pengetahuan sering kali menghalangi wanita untuk terlibat dalam investasi, menurut survei Fidelity.
Perubahan peran gender dalam pengambilan keputusan finansial di rumah tangga memicu peningkatan pengetahuan keuangan. Cerita dari karyawan BECU menunjukkan bahwa dukungan keluarga dan edukasi mandiri dapat mengubah persepsi wanita tentang kemampuan finansial mereka. Namun, banyak yang masih bergulat dengan kekhawatiran akan masa pensiun dan ketidakpastian investasi.
Perjalanan menuju kemandirian finansial tidak mudah. Namun, dengan edukasi berkelanjutan dan dukungan komunitas, wanita dapat mengatasi tantangan ini. Apakah kita siap untuk mendukung langkah ini dan memastikan setiap wanita mendapatkan pengetahuan finansial yang dibutuhkan?
(Orbit dari berbagai sumber, 4 September 2025)