Di Jakarta Masih Ada Lahan Pertanian Padi, Tapi Produksinya Tahun Ini Menurun
- Penulis : Wahyu Husain
- Sabtu, 25 Januari 2025 13:28 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Panen padi periode Januari-Februari 2025 ini menurun menyusult curah hujan tinggi yang mengakibatkan sawah terendam dan juga persoalan hama tanaman.
"Kami akan berusaha mencarikan solusi dari kendala-kendala yang ditemui di lapangan," kata Wakil Wali Kota Jakarta Utara Juaini Yusuf di Jakarta, Sabtu 25 Januari 2025.
Ia mengatakan, Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara akan mencari solusi supaya kelimpahan air dapat diatasi.
Baca Juga: Bentuk Tim Transisi yang Diketuai Ima Mahdiah, Pramono Anung Keluarkan Biaya Sendiri
"Untuk hama, sudah menyiapkan bibit dan pestisida,” kataya.
Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Utara, Unang Rustanto mengatakan, petani Rorotan bukan gagal panen, melainkan mengalami penurunan produktivitas.
"Hanya dampak cuaca. Jika melihat standar nasional setiap satu hektare sawah menghasilkan 5,5 ton per hektare," kata dia.
Baca Juga: DPRD Jakarta Tetapkan Pramono Anung dan Rano Karno Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih
Unang mengatakan di Jakarta Utara meskipun naik turun tapi masih di atas standar nasional karena pada waktu musim-musim mendukung atau baik itu di atas rata-rata nasional.
"Kadang tujuh ton per hektare, kadang 6 ton. Hari ini di sawah salah seorang Gapoktan kemarin hasilnya mencapai 6,1 ton per hektar," kata dia.
Selain itu, ia akan menyosialisasikan tanam serentak untuk memaksimalkan hasil panen.
"Untuk mengendalikan hamat, saya sarankan kalau ada hama (tikus), kita gotong royong gropyokan.” ***