DECEMBER 9, 2022
Olahraga

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick Bawa Indonesia Curi Satu Poin di Kandang Bahrain

image
Ragnar Oratmangoen (putih) ketika mencetak gol ke gawang Bahrain. (Instagram @Timnasindonesia)

ORBITINDONESIA.COM – Tim nasional (Timnas) Indonesia meraih satu poin setelah bermain imbang 2-2 melawan tuan rumah Bahrain putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Stadion Nasional Bahrain, Kamis, 10 Oktober 2024 malam WIB.

Dua gol Indonesia dicetak oleh Ragnar Oratmengoen (45+3) dan Rafael Struick (73'), sedangkan dua gol Bahrain dicetak Mohamed Marhoon (15', 90+9').

Shin Tae Yong membuat empat perubahan pada susunan sebelas pertamanya pada pertandingan ini dari pertandingan terakhir melawan Australia bulan lalu.

Baca Juga: PSSI Upayakan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Bisa Perkuat Timnas Indonesa Melawan Bahrain 10 Oktober 2024

Pelatih Korea Selatan itu memasukkan Mees Hilgers, Thom Haye, Malik Risaldi, dan Jordi Amat, untuk menggantikan Justin Hubner, Nathan Tjoe A On, Marselino Ferdinan, dan Rizky Ridho.

Sepuluh menit jalannya pertandingan, tempo permainan kedua tim berjalan lambat. Namun, lima menit kemudian Bahrain lebih memegang kendali setelah mereka membuka skor melalui tendangan bebas Mohamed Mahroon.

Pada menit ke-15, tendangan Marhoon luput dari jangkauan Maarten Paes setelah kiper FC Dallas itu mati kutu menyaksikan tendangan keras pemain bernomor punggung 8 tersebut.

Baca Juga: Liga Belanda 2024/2025: Calon Bek Timnas Indonesia Mees Hilgers Bawa FC Twente Menang Lawan Klub Thom Haye Almere City

Tendangan Marhoon membentur mistar gawang terlebih dahulu sebelum kemudian melewati garis gawang Indonesia, meski pantulan bola setelahnya keluar ke gawang.

Setelah itu, Dilmun's Warriors mendominasi jalannya pertandingan. Tekanan-tekanan mereka berkali-kali membuat pemain Indonesia tak nyaman menguasai bola.

Build up dari Jay Idzes, Mees Hilgers, dan Jordi Amat di lini belakang tak berjalan semestinya karena banyak menjalankan umpan lambung yang berujung bola hilang.

Baca Juga: Calon Pemain Timnas Indonesia Mees Hilgers Bantu FC Twente Petik 1 Poin di Kandang Manchester United

Tak hanya itu, Indonesia juga sering kalah dalam duel udara dan juga kalah second ball sehingga sangat sulit menguasai bola.

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait