DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Polisi Periksa Enam Saksi Terkait Dugaan Penganiayaan oleh Guru SMA 2 Cianjur Terhadap Siswanya

image
Gedung SMAN 2 Cianjur, Jawa Barat. ANTARA/Ahmad Fikri

ORBITINDONESIA.COM - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat memeriksa dan meminta keterangan enam orang saksi terkait penganiayaan yang diduga dilakukan guru SMAN 2 Cianjur berinisial G terhadap siswanya.

Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto di Cianjur, Sabtu, mengatakan pihaknya sudah menerima laporan dari keluarga korban terkait dugaan tindak kekerasan yang terjadi di SMAN 2 Cianjur itu.

"Bahkan anggota kami sudah melakukan olah tempat kejadian dan memeriksa sejumlah saksi terkait dugaan pemukulan itu. Penyidik sudah meminta keterangan enam orang saksi guna penyelidikan lebih lanjut," katanya terkait kasus di SMAN 2 Cianjur itu.

Baca Juga: Dibebaskan Lewat Diversi, Tiga Siswa Penganiaya Bersenjata Tajam di Grogol Petamburan, Jakarta Barat

Bahkan pihaknya sudah mendapatkan rekaman video terkait aksi kekerasan yang dilakukan guru wanita tersebut, sehingga proses penyelidikan akan dituntaskan dengan memanggil guru bersangkutan.

"Kami akan segera panggil guru G guna diminta keterangan sebagai terlapor," katanya.

Sementara orang tua siswa MA mengatakan pihaknya sudah membuat laporan ke Polres Cianjur terkait aksi pemukulan terhadap anaknya yang dilakukan oknum guru matematika, sehingga anaknya mengalami trauma dengan harapan sanksi tegas dan sanksi hukum diberikan.

Baca Juga: Mayjen TNI Nugraha Gumilar: 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua Punya Peran Berbeda-beda

Pasalnya sampai saat ini pihak keluarga belum mendapatkan klarifikasi dari pihak sekolah atau guru bersangkutan terkait insiden tersebut, sehingga keluarga melaporkannya.

"Belum ada klarifikasi dari pihak sekolah terkait aksi pemukulan yang dilakukan guru tersebut, kami melaporkan hal tersebut agar tidak ada lagi aksi serupa menimpa siswa lainnya karena ini bukan pertama kali guru tersebut melakukan penyiksaan," kata MA.

Seperti diberitakan seorang guru di SMAN 2 Cianjur diduga melakukan aksi kekerasan terhadap siswanya saat jam pelajaran, di mana aksi tersebut sempat direkam siswa lainnya dan tersebar di media sosial.

Baca Juga: Anggota KPAI Dian Sasmita: Ada Anak Lain Korban Penganiayaan Aparat Polisi di Kota Padang Sumatra Barat

Dalam video seorang siswa laki-laki berseragam batik abu-abu berdiri di depan kelas sedang dimarahi guru wanita, bahkan sang guru sempat melayangkan beberapa kali tamparan pada siswa yang mencoba menjelaskan sesuatu pada guru tersebut.***

Sumber: Antara

Berita Terkait