DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Suharso Monoarfa Tolak Hasil Mukernas PPP yang Melengserkan Dirinya Dari Kursi Ketua Umum

image
Ilustrasi Suharso Monoarfa menolak keputusan Mukernas PPP yang melengserkan dirinya dari Ketum partai.

ORBITINDONESIA - Suharso Monoarfa menolak hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP yang melengserkan dirinya dari posisi ketua umum dan digantikan Muhammad Mardiono.

“Begini-begini, saya masih ketua umum. Saya adalah ketua umum Partai Persatuan Pembangunan,” kata Suharso Monoarfa dalam video yang beredar di Jakarta, Selasa, 6 September 2022.

Dalam video itu terlihat Suharso Monoarfa sedang berbicara di hadapan kader PPP di acara Bimtek DPRD Fraksi PPP Se-Indonesia yang digelar di Hotel Redtop, Pecenongan Jakarta Pusat, Selasa.

Baca Juga: Ini Dia Jadwal Pertandingan Pekan ke 9 BRI Liga 1, Ada Dua Laga Big Match

Pernyataan Suharso yang disebarkan melalui video ini dibenarkan oleh Ketua DPP PPP Syaifullah Tamliha.

Suharso menolak hasil Mukernas DPP PPP di Banten pada Minggu, 4 September 2022. Keputusan Mukernas itu melengserkan dirinya dari jabatan Ketua Umum PPP, dan mengangkat Muhammad Mardiono sebagai Plt Ketua Umum PPP.

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional itu, dia telah menelaah dan mengklarifikasi semua informasi yang berkembang terkait Mukernas di Banten yang memberhentikan dirinya sebagai Ketua Umum PPP.

“Saya telah mengumpulkan semua informasi yang disampaikan. Baik cerita cerita, yang sampai kepada saya,” ungkapnya.

Baca Juga: Liga Champions: Dinamo Zagreb v Chelsea, Prediksi Skor, Head to Head, Susunan Pemain dan Link Nonton

Suharso meminta orang orang yang menggulingkan dirinya dari kursi Ketua Umum PPP untuk segera meminta maaf.

“Saya beri kesempatan kepada mereka untuk bertabayun kepada saya,” harapnya.

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menyatakan, pergantian jabatan ketua umum dari Suharso Monoarfa kepada Muhammad Mardiono sebagai pelaksana tugas, untuk menguatkan konsolidasi partai.

"Mukernas merupakan forum permusyawaratan partai tertinggi kedua setelah muktamar," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Baca Juga: Daftar Tarif Baru Ojek Online yang Berlaku di Seluruh Indonesia Mulai Besok, 7 September 2022

Hal itu disampaikan Arsul menanggapi hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas), yang memilih Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Mardiono sebagai pelaksana tugas ketum PPP.

Dia menjelaskan pergantian itu merupakan reorganisasi dan revitalisasi fungsi jabatan kader partai maupun kader partai yang menjabat di eksternal.

"Pergantian hanya untuk ketua umum," ujarnya.***

Berita Terkait