DECEMBER 9, 2022
Nasional

Lukman Edy: Muktamar PKB Vesi Jakarta Bakal Undang Presiden Jokowi

image
Lukman Edy (kiri) usai melaporkan konflik internal partainya di kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Selasa 27 Agustus 2024. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Mantan sekretaris jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy mengatakan, muktamar versi Jakarta 2-3 September a akan mengundang Presiden Joko Widodo akrab disapa Jokowi.

"Kami punya rencana muktamar yang akan kami buat dibuka oleh PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama), dan nanti ditutup oleh Presiden," kata Lukman di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Selasa 27 Agustus 2024.

Walaupun demikian, ia mengungkap belum berkokunikasi dengan Istana dalam rangka rencana mengundang Presiden Jokowi tersebut.

Baca Juga: Muhaimin Iskandar Terpilih Lagi Jadi Ketua Umum, Nyatakan PKB Harus Jadi Partai Mandiri

"Kami matangkan dulu, baru kami lapor presiden, dan hari ini akan kami laporkan kepada, atau besok ya, melaporkan kepada PBNU," ujarnya.

Ia menjelaskan, pelaporan itu diambil agar lembaga tersebut dapat memberi pengarahan.

Menurutnya, laporan kepada PBNU dapat membuat sinergisitas dengan PKB kembali pulih.

Baca Juga: Muktamar PKB di Bali: Ma’ruf Amin Ditetapkan Jadi Ketua Dewan Syura

Ia menjelaskan dalam muktamar di Jakarta itu akan mendorong calon ketua umum PKB selain Muhaimin Iskandar yang telah menjabat sekitar 20 tahun.

"Nanti kami akan dorong sebanyak-banyaknya calon ketua umum yang kemudian akan dipilih secara demokratis di muktamar.”

“Tokoh-tokohnya banyak, tokoh-tokoh terbaik PKB, tokoh-tokoh terbaik NU, baik yang sudah beredar selama ini, misalnya ada Khofifah, ada Yenny Wahid, ada Saifullah Yusuf," katanya.

Baca Juga: WAH, Presiden Terpilih Prabowo Subianto Tidak Jadi Hadir Menutup Muktamar PKB di Bali

"Kalau di di proksi Cak Imin, ada misalnya Halim Iskandar, Jazilul Fawaid, Hanif Dhakiri, Ida Fauziyah, banyak sekali.”

Halaman:
1
2

Berita Terkait