ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Iran pada Senin 20 Mei 2024 mengumumkan akan mengadakan pemilihan presiden, 28 Juni, menyusul kematian Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter.

Kantor berita pemerintah Iran, IRNA melaporkan tanggal pemilihan presiden ke-14 di negara itu diumumkan setelah pertemuan antara pimpinan otoritas yudikatif, eksekutif, dan legislatif.

Pendaftaran kandidat presiden akan dimulai pada 30 Mei, dan kampanye akan berlangsung pada 12-27 Juni, menurut laporan tersebut.

Baca Juga: Pengamat Dinna Prapto Raharja: Kematian Presiden Ebrahim Raisi Akan Perkuat Kelompok Konservatif di Iran

Presiden Raisi sedang dalam perjalanan kembali dari  peresmian bendungan di perbatasan Iran-Azerbaijan pada Minggu ketika kecelakaan helikopter itu terjadi, menurut lembaga penyiaran pemerintah Iran itu.

Kecelakaan itu juga mengakibatkan meninggalnya Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Malik Rahmeti, dan Imam Ayatollah Ali Hashim dari Provinsi Tabriz.

Wakil presiden pertama Iran, Mohammad Mokhber, ditunjuk selaku penjabat presiden pada Senin, setelah kematian Raisi. ***