Waspadai Perilaku Boros, Ini Kiat Kelola Uang THR Agar Hemat dan Lebih Bermanfaat
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Sabtu, 06 April 2024 12:02 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Menjelang perayaan hari besar lebaran, umumnya pekerja di Indonesia akan menerima Tunjangan Hari Raya atau THR, yang digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan atau hadiah bagi orang-orang terkasih.
Sayangnya, dalam keterangan resmi Bank Mandiri di Jakarta, Sabtu, 6 April 2024, sebanyak 90,6 persen orang di Indonesia memiliki kecenderungan lebih boros pada bulan Ramadhan, terutama untuk mudik lebaran. Ini menurut survei dari Databoks pada tahun 2023 yang melibatkan 963 responden.
“Perilaku borosnya orang saat menggunakan uang THR dihubungkan dengan keadaan individu yang dirasa tidak dapat mengontrol kebutuhan prioritasnya. Selain itu, kebanyakan orang juga belum memiliki pemahaman yang baik tentang mengelola keuangan,” kata Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Diana Hasan.
Baca Juga: Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho Ingatkan Ormas Tidak Pungut THR
Maka dari itu, guna mencegah terjadinya pemborosan ada baiknya uang THR digunakan hanya untuk hal-hal yang bermanfaat dan dikelola sebaik mungkin sejak awal.
Berikut sejumlah kiat yang dapat diterapkan agar uang yang terkumpul dapat bermanfaat dalam jangka waktu panjang:
Tentukan skala prioritas keuangan
Selalu tentukan skala prioritas keuangan dengan menggolongkan pengeluaran mulai dari tabungan, dana darurat dan tabungan khusus, misalnya untuk pergi haji.
Masyarakat juga diingatkan untuk memprioritaskan pengeluaran rutin.
Bayar zakat
Baca Juga: Para Sopir Truk Ekspedisi dan Agen AMDK Keluhkan Lamanya Waktu Pelarangan di Hari Libur Lebaran
Setelah menerima uang THR, pastikan untuk membayar zakat atau bersedekah sebagai bentuk berbagi kepada sesama yang lebih membutuhkan. Hal itu akan lebih bermanfaat dibandingkan membeli barang-barang yang dirasa hanya ingin dipakai dalam waktu sekejap saja.