Heat, Film Perampokan Bank yang Sangat Realistis Sehingga Ditiru oleh Para Perampok yang Sebenarnya
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Kamis, 14 Maret 2024 09:50 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Apa sajakah adegan film yang jauh lebih realistis daripada yang kita kira? Adegan baku tembak di film Heat telah digunakan untuk melatih anggota Marinir AS.
Heat (1995), karya besar Michael Mann, adalah salah satu film terhebat sepanjang masa dan salah satu dari 10 film favorit.
Film Heat ini menandai pertama kalinya Robert De Niro dan Al Pacino berbagi ruang layar, namun film ini memiliki lebih banyak hal untuk ditawarkan daripada sekadar pemeran ikoniknya.
Baca Juga: Di Pembuangan Itu, Mereka Menua dan Mati: Inspirasi dari Film Eksil (2024)
Mann berusaha untuk mengilhami film tersebut dengan rasa realisme yang tajam. Keaslian itu terwujud baik dalam hal besar maupun kecil. Dia menghabiskan 7 bulan dalam perjalanan bersama departemen perampokan dan pembunuhan LAPD.
Dedikasi yang mendalam itulah yang menjadikan adegan baku tembak ikonik Heat salah satu yang terhebat dalam sejarah film.
Semua aktor diberi pelatihan senjata api selama tiga bulan oleh mantan tentara SAS Andy McNab, dan aktor yang berperan sebagai perampok ditugaskan untuk merencanakan perampokan bank yang sebenarnya, termasuk 'menyelubungi sendi' tanpa tertangkap.
Baca Juga: Film Horor Garapan M. Night Shyamalan, The Watchers Rilis Teaser Trailer
Karena Mann bersikeras untuk syuting di lokasi, pembuatan filmnya memakan waktu beberapa minggu karena mereka hanya bisa bekerja di akhir pekan.
Daripada melakukan dubbing untuk suara tembakan, Mann menempatkan mikrofon secara strategis di sekitar lokasi.
Bagi Mann, tindakannya adalah sarinya. Dalam film tersebut, suara tembakan yang bergema dari gedung pencakar langit menambah keseruan adegan tersebut.
Baca Juga: Max Pictures Rilis Poster dan Trailer Film Horor Terbaru, Para Betina Pengikut Iblis 2
Perampokan bank dan rangkaian baku tembak diperlihatkan kepada anggota Marinir Amerika Serikat di MCRD San Diego sebagai contoh cara yang tepat untuk mundur saat diserang.