ORBITINDONESIA.COM - Mantan Presiden Chile, Sebastian Pinera, tewas dalam kecelakaan helikopter, sementara tiga penumpang lainnya mengalami cedera, lapor media El Libero pada Selasa, 6 Februari 2024.

Helikopter yang dipiloti Sebastian Pinera, mantan kepala negara Chile itu jatuh sekitar pukul 3 sore waktu setempat (Rabu, 7 Februari 2024, pukul 01.00 WIB) di Danau Ranco akibat kondisi cuaca buruk, menurut laporan tersebut.

Berdasarkan informasi awal dari Badan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Nasional Chile (SENAPRED), terdapat empat penumpang, satu di antaranya tewas dan tiga lainnya ditemukan selamat tetapi mengalami cedera.

Baca Juga: Satpolairud Larang Wisawatan Berenang di Pantai Rawan Kecelakaan Laut

Informasi awal dari SENAPRED itu tanpa menyebutkan nama korban.

Kepastian wafatnya Pinera dalam kecelakaan tersebut telah dikonfirmasi oleh pihak keluarga.

Dikabarkan bahwa Pinera melakukan penerbangan pagi hari untuk mengunjungi salah satu temannya.

Baca Juga: Penerbangan Garuda Tidak Terdampak Kecelakaan Pesawat Japan Airlines

Adik perempuan Pinera, Magdalena Pinera dan satu temannya ikut dalam penerbangan tersebut, menurut laporan El Libero mengutip mantan Menteri Pendidikan Gerardo Varela.

Sebastian Pinera merupakan presiden Chile periode 2010-2014 dan kembali terpilih menjadi presiden untuk masa jabatan 2018-2022.

Putra seorang politisi dan diplomat Demokrat Kristen, Pinera belajar administrasi bisnis di Universit\as Katolik Kepausan dan ekonomi di Universitas Harvard.

Baca Juga: Daftar Lengkap Korban Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMAN 1 Sidoarjo yang Terguling di Tol Ngawi

Hingga Januari 2023, dia diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar US$2,7 miliar. Menurut Forbes, ini menjadikannya salah satu orang terkaya di Chile.***