DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Forum Ulama dan Kiai Kampung Jakarta Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD

image
Hasto Kristiyanto (kiri), bersama Ketua Forum Ulama Kiai Kampung DKI Jakarta Zainal Arifin Naim di Jakarta, Jumat 12 januari 2024. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Forum Ulama dan Kiai Kampung (Ful Kipung) DKI Jakarta memberi dukungan kepada Ganjar Pranowo-Mahfud MD agar memenangi Pilpres 2024.

"Kami akan menggalang masyarakat untuk memenangkan Bapak Haji Ganjar Pranowo dan Prof. Haji Mahfud MD, sebagai presiden dan wakil presiden RI yang ke-8 periode 2024-2029," kata Ketua Ful Kipung, Zainal Arifin Naim, sewaktu deklarasi dukungan di Jakarta, Jumat 12 Januari 2024.

Deklarasi dukungan yang dihadiri oleh puluhan ulama dan kiai dari berbagai wilayah di Jakarta sampai Bekasi itu, Zainal mengatakan, seluruh ulama bertekad memenangkan Ganjar-Mahfud dengan langkah memasang spanduk dan menyosialisasikan program  Ganjar-Mahfud.

Baca Juga: Ulama Asal Arab Saudi, Syeikh Assim Al Hakeem, Sindir Umat yang Teriak Teriak ketika Takbir

"Yang kami lihat bukan untuk kami, tetapi buat rakyat Indonesia, buat kita semua," kata Zainal.

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, memberi apresiasi.

Menurutnya, Ganjar-Mahfud akan selalu berpihak kepada rakyat kecil dan kebenaran.??????

Baca Juga: Buku Karya Ulama Arab Saudi tentang Halal dan Haram Dalam Islam

Hasto menjelaskan baik Ganjar maupun Mahfud amat menjunjung tinggi kepemimpinan yang mengajarkan kebaikan, keadilan, dan menjaga kerukunan bangsa sebagaimana diajarkan oleh setiap agama.

Hal itu dibuktikan dengan etika Ganjar saat berinteraksi dengan rakyat secara langsung lewat blusukan ke sejumlah daerah.

"Pak Ganjar kalau blusukan dengan mantap, dengan keterbukaan.”

Baca Juga: Politikus dan Aktivis Nahdlatul Ulama Yenny Wahid Telah Dipilih Jadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional

“Pak Ganjar bisa turun langsung, blusukan di rumah rakyat. Sementara yang di sana blusukannya diwakilkan atau jalannya di atas mobil Alphard," kata Hasto.

Sedangkan Mafud, tambahnya, adalah guru besar yang senantiasa menyebarkan norma dan etika yang baik serta menjadi penegak keadilan bagi rakyat miskin.

"Tidak ada bangsa yang besar jika tidak menempatkan etika dan moral di atas yang lainnya," ujarnya. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait