DECEMBER 9, 2022
Internasional

Hadapi Ancaman Houthi Yaman, Singapura dan Sri Lanka Gabung dengan Koalisi AS di Laut Merah

image
Kapal perang AS.

ORBITINDONESIA.COM - Di tengah serangan kelompok Houthi Yaman terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah,.Singapura dan Sri Lanka akan bergabung dengan koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat untuk menjaga keamanan di perairan itu.

Kementerian Pertahanan Singapura mengatakan, akan berpartisipasi dalam Operasi Penjaga Kemakmuran untuk melawan serangan-serangan Houthi dan mengamankan jalur maritim di Laut Merah.

“Ini adalah bagian dari upaya untuk menjamin kebebasan navigasi di jalur penghubung laut global yang penting ini,” kata Kementerian Pertahanan Singapura.

Singapura tidak akan mengerahkan kapal apa pun, tetapi akan menyumbangkan personel untuk berbagi informasi dan melakukan perencanaan yang dipimpin oleh seorang perwakilan nasional.

Kelompok bersenjata Houthi di Yaman yang didukung Iran itu kian meningkatkan keterlibatan mereka dalam konflik di Jalur Gaza dengan menyerang apa yang mereka sebut sebagai kapal-kapal yang sedang menuju Israel di Laut Merah bagian selatan.

Mereka mengatakan serangan tersebut bertujuan mendukung rakyat Palestina yang sedang menghadapi “agresi dan blokade ” Israel di Gaza.

Laut Merah adalah salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.

Sri Lanka juga akan ikut serta dalam operasi yang dipimpin AS itu, meskipun langkah tersebut menuai kritik dari masyarakat karena negara tersebut masih mengalami krisis ekonomi.

Kapten Angkatan Laut Sri Lanka, Wickramasuriya mengatakan kepada NewsWire bahwa pasukan maritim mereka akan mengerahkan kapalnya “untuk melindungi perairan internasional yang meliputi Laut Merah, Laut Arab, Teluk Aden, dan jalur-jalur laut di sekitarnya yang digunakan oleh kapal-kapal dagang.”

“Kapal perang Angkatan Laut Sri Lanka akan dikerahkan sesuai perintah presiden, tetapi tanggal pasti keberangkatannya belum dapat dipastikan,” tambahnya.

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait