Tentang Timnas Sepak bola adalah Tanggung Jawab Semua Pihak
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 17 Agustus 2023 12:07 WIB

Kewajiban Semua
Effendi yang menjadi wartawan olahraga di tahun 1980-an hingga 1990-an ini, menekankan pentingnya menyadari tanggungjawab dan kewajiban berbagai Pihak.
Effendi serius bertutur," Jangan hanya pelatih asing yang ditekan. Semua pihak perlu merenung kenapa terjadi fenomena ini? Pertama, tentu sumber-sumber pemain Timnas harus dari semua level liga. Maka bukan hanya liga 1 yang harus maju! Semua level liga harus diperlakukan adil dan didukung.”
Kedua, penyelenggara berbagai turnamen ASEAN itu, harus selalu berdiskusi serius dengan memperhatikan jadwal internasional.
“Di ASEAN kan ada turnamen AFF, Sea Games, Champion Asia, Piala Asia, Piala Dunia, dan babak penyisihan-penyisihannya dsb. Ya sedapat mungkin disesuaikan agar jangan juga terus-menerus ada turnamen yang di sisi lain bisa merugikan klub. Para pelatih kan dituntut mencapai target prestasi tertentu. Bisa juga ada kegiatan Asia Tenggara yang formatnya disesuaikan menjadi rangkaian beberapa pertandingan, di sela-sela jeda internasional, lalu ada finalnya."
Menyambut Aturan Wajib Lepas Pemain
Secara umum Effendi menyambut tentang aturan wajib melepas pemain ke Timnas.
Dalam tataran meso, menurutnya, kita masih amat membutuhkan pengalaman bertanding internasional bagi para pemain yang berpotensi menjadi skuad timnas yang kuat.
"Pada tataran mikro, akan menyakitkan juga melihat Vietnam dan tuan rumah Thailand di AFF U-23 tahun ini misalnya, barangkali akan sedikit mudah balas dendam kekalahannya di Sea Games, hanya karena absennya banyak pemain timnas yang tidak dilepas para pelatih," ujar Effendi. ***