Makan Buah Saat Perut Kosong, Apakah Betul Bisa Menyembuhkan Kanker
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 23 Juli 2023 16:15 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Di media sosial beredar tulisan bahwa Dokter Stephen Mak merawat pasien kanker stadium akhir dengan cara unik. Konon, banyak pasiennya sembuh. “Ini merupakan strategi saya untuk menyembuhkan kanker. Tingkat keberhasilannya 80 persen,” tegas Mak.
Menurutnya, pasien kanker seharusnya tidak mati. Terapi anti kanker sudah ditemukan, yakni makanlah buah-buahan saat perut kosong atau sangat lapar.
Tetapi kemudian ada yang membantah bahwa itu hoaks, karena belum pernah ada penelitian ilmiah yang kredibel, untuk mengatakan kanker bisa sembuh dengan cara simpel: makan buah-buahan saat perut kosong.
Sedangkan menurut klaim Dokter Mak, tips makan buah yang tepat adalah: Hindari makan buah setelah makan nasi dan lauk. Cara ini sangat dilarang jikalau ingin bebas dari serangan kanker dan penyakit mematikan lainnya.
Alasannya, jika makan buah saat perut kosong, maka detoksifikasi sistem tubuh Anda meningkat berkali-kali lipat. Problem kelebihan berat badan dan penyakit mematikan lainnya teratasi.
Jika Anda makan nasi, lalu menyusul buah, maka buah dicegah oleh nasi sebelum menuju usus. Nasi dan buah membusuk, berfermentasi, dan berubah menjadi asam. Tubuh yang sangat asam penyebab kanker dan penyakit mematikan lainnya.
Baca Juga: Tiga Kali Berturut, Jawa Tengah Raih Predikat Provinsi Layak Anak
Saat buah bersentuhan dengan nasi di usus, maka seluruh massa nasi perlahan rusak. Jadi, silakan makan buah saat perut kosong atau sebelum makan nasi dan lauk.
Tetapi sayangnya, saat ini belum ada landasan penelitian ilmiah untuk mendukung klaim Dokter Mak tersebut. Jadi terserah pembaca untuk memutuskan.