ORBITINDONESIA.COM - Menjelang peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2023, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau KPPPA kini telah membentuk Forum Anak.

Forum Anak sendiri dibentuk sebagai mitra pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan anak yang banyak terjadi di lingkungan sekitar kita.

Dibentuknya Forum Anak diharapkan dapat menjadi wadah dalam rangka pemenuhan hak partisipasi anak yang dibentuk secara berjenjang,

Baca Juga: Sejarah Hari Anak Nasional yang Diperingati Setiap 23 Juli, Kapan Pertama Kali Dicetuskan? Simak Penjelasannya

Forum Anak akan dibentuk mulai dari tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan dengan keanggotaan dari berbagai kelompok anak.

Tersebar di 34 provinsi, 466 kabupaten/kota, 1725 kecamatan dan 3444 desa atau kelurahan di Indonesia, forum ini akan mengajak anak memiliki hak untuk ikut berpartisipasi.

Lalu bagaimana partisipasi anak dalam forum ini?

Baca Juga: Kronologi Sikap Keisya Levronka Bikin Malu di Podcast Marlo Ernesto hingga Ucap Istighfar dan Instagram Lenyap

Berperan sebagai Pelopor dan Pelapor (2P)

Terlibat dalam musrenbang mulai dari tingkat desa hingga pusat.

Mereka aktif ajak teman sebaya ikut menjadi 2P

Baca Juga: Imbas Viralnya Video Makan Kerupuk Babi, Baso A Fung Bali Kini Hancurkan Semua Peralatan Makan, Ini Alasannya

Sebagai Pelopor, mereka akan melakukan kampanye pencegahan kekerasan, pendampingan dan memberi pemahaman terkait kekerasan kepada teman sebaya.

Sebagai Pelapor, berani melaporkan kasus kekerasan yang mereka lihat kepada orang yang mereka percaya, misalnya orang tua, fasilitator, atau guru.

Peran Forum Anak sekaligus sebagai pelopor dan pelapor diharapkan dapat menjadi wadah untuk menyelesaikan permasalahan anak di lingkungan sekitar.

Baca Juga: Eh Ada Anggota DPRD DKI Jakarta Diduga Asyik Main Game di Ruang Rapat Paripurna, Bikin Warganet Geram Saja

Pelopor akan mengacu kepada peran anak untuk berkontribusi aktif dalam berbagai upaya pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak di sekitarnya.

Peran 2P dilakukan dalam isu perkawinan anak, stunting, bullying, kekerasan online, penelantaran anak dan isu lainnya.

Melalui pelibatan anak dalam kegiatan pemerintah, diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap permasalahan yang terjadi pada anak.

Baca Juga: Inilah Daftar Harga Tiket Oppenheimer Bioskop XXI Film terbaru Robert Downey Jr, di Kawasan Kota Bandung

Selain itu, anak juga akan dilatih bertanggung jawab apabila melihat permasalahan yang terjadi di lingkungannya maupun kepada teman sebayanya.

Partisipasi anak terus disosialisasikan ke berbagai kalangan, baik ke sesama pemerintah, masyarakat, akademisi, dan pihak-pihak lain.

Hal tersebut dipercaya dapat menambah ruang bagi anak untuk bersuara, dan berperan menjadi bagian dari solusi permasalahan.

Baca Juga: Profil Lengkap Cinta Mega, Anggota DPRD DKI Jakarta yang Diduga Main Game Ternyata dari Fraksi PDIP

Dengan dibentuknya Forum Anak dan melibatkan anak-anak di dalamnya diharapkan dapat mengurangi angka kekerasan yang terjadi pada anak.

Menjelang Peringatan Hari Anak Nasional, tentunya pembentukan Forum Anak merupakan ide yang sangat bagus.

Hal ini juga dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai permasalahan seperti kekerasan hingga bullying yang terus saja terjadi di lingkungan anak.***