Orbit Indonesia
Kronologi Sapi Kurban Dewi Persik Ditolak Ketua RT, Malah Dimintai Uang Sebesar Rp 100 Juta
Dewi Persik ditolak daging kurban oleh RT di Lebak Bulus di Hari Raya Idul Adha
ORBITINDONESIA. COM - Hari Raya Idul Adha seharusnya menjadi hari yang menyenangkan bagi warga muslim Indonesia, namun tidak dengan artis Dewi Persik.
Dewi Persik yang berniat hati ingin ikut serta dalam upaya pembagian daging kurban dengan menyumbangkan seekor sapi untuk disembelih justru mendapat penolakan.
Penolakan untuk menyembelih hewan kurban milik Dewi Persik ini datang dari ketua RT yang mengkoordinir penyembelihan daging kurban di wilayah rumah penyanyi sensasional itu.
Baca Juga: Isti Nugroho: Capres, Kisah Mahabharata dan Perselingkuhan
Dengan nada bicara penuh emosional, Dewi Persik menceritakan kronologi lengkap penolakan sapi kurbannya itu.
Dilansir berbagai sumber media sosial, Dewi Persik menceritakan jika sapi kurban harus dibawa pergi sebelum jam tertentu.
“Sapinya kalo gak diambil sampe jam 7, kita lepas sapinya,” ucap Dewi Persik yang diposting ulang di akun Instagram prajurit_milenial.
Bahkan Dewi Persik menuturkan jika ketua RT tersebut meminta sejumlah uang dalam nominal cukup besar untuk bisa mengurus sapi kurban milik penyanyi berusia 37 tahun itu.
“Kalo mau dibantu sini bayar saya Rp100 juta gitu,” lanjut Dewi Persik di video tersebut.
Dengan emosi, Dewi Persik memprotes sikap dan perlakuan Ketua RT tersebut yang disebutnya tidak adil terhadap warga yang membutuhkan.
“Masih banyak warga yang membutuhkan,” sebut Dewi Persik di video tersebut.
Dewi Persik juga menjelaskan arti Hari Raya Idul Adha yang harusnya dilaksanakan oleh Ketua RT tersebut.
“Idul Adha tahu pak artinya apa? Menyembelih hewan kurban untuk warga yang tidak mampu,” cetusnya.
Baca Juga: Review Drama Korea King the Land Episode 2, Yoona SNSD terlibat Konflik Keluarga Lee Jun Ho
Lebih lanjut, dikutip dari akun Instagram rumpi_update_official, Dewi Persik semakin emosi dengan menyebut Ketua RT tersebut justru membuat permusuhan.
“Baru jadi pak RT belum jadi Presiden lu, saya tuh nitip sapi saya karena gak pengen menyusahkan warga sini,” sebutnya.
Harusnya Ketua RT bisa membimbing warga, untuk bisa menjadi tenggang rasa, kalo kaya gini kan menyebabkan permusuhan,” ucapnya dengan nada emosi tinggi.
Pada hari raya Idul Adha ini tidak hanya Dewi Persik yang menyumbangkan sapinya untuk disembelih dan dibagikan kepada warga.
Selain Dewi Persik ada Atta Halilintar yang membeli sapi seberat 1,3 ton yang dibelinya di kawasan Kota Tangerang, Banten.
Pastinya kualitas sapi yang dimiliki Atta Halilintar ini tentunya terjamin sehat dan segar karena sejumlah nama menteri pernah membeli hewan kurban di tempat yang sama.
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Irfan Hakim juga ikut berpartisipasi dalam hari raya Idul Adha dengan menyumbangkan sapi yang tidak kalah besar.
Irfan Hakim membeli sapi dengan bobot lebih dari 1 ton yang diberinya nama Wariso dan sudah diincarnya sejak 3 tahun lalu.
Berkurban adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam dan mempunyai pahala yang sangat besar.
Berkurban termasuk ibadah yang spesial karena hanya bisa dilakukan pada waktu khusus, yaitu 10 Dzulhijjah.
Ibadah yang dilakukan pada waktu khusus akan mempunyai pahal yang lebih besar di sisi Allah SWT.***