“Beberapa tentara telah berjalan hampir 1.000 mil selama melakukan penjarian,” lanjutnya .

Jenderal Pedro Sánchez, yang memimpin pencarian, mengatakan bahwa tim penyelamat berada dalam jarak 164 kaki namun beberapa kali ia melewatkannya.

Baca Juga: Sheikh Jassim Dapat Bantuan Presiden PSG Nasser Al Khelaifi untuk Akuisisi Penuh Saham Man United dari Glazers

“Anak-anak sudah sangat lemah,” kata Sánchez kepada The Guardian.

“Kekuatan mereka hanya cukup untuk bernapas atau meraih buah kecil untuk makan sendiri atau minum setetes air di hutan,” pungkasnya.

Upaya pencarian tersebut tergolong berbahaya karena hujan terus mengguyur hingga 16 jam sehari.

Banyak binatang liar, nyamuk, dan ular berbisa di dalam hutan, selain itu resiko tersesat di hutan hujan lebat sangat tinggi sehingga membuat pencarian menjadi lebih intensif.

Baca Juga: Kunjungi Masjid Hazrat Imam, Sandiaga Minta Otoritas Setempat Bangun Prasasti Bung Karno ke Uzbekistan

Bagaimana pejabat tahu anak-anak itu mungkin selamat dari kecelakaan itu?

Menurut CBS News, pada 1 Mei, pesawat itu jatuh dan dua minggu kemudian sisa-sisa pesawat ditemukan bersama dengan jenazah pilot dan dua orang dewasa lainnya yang ikut serta.