ORBITINDONESIA.COM – Nama Sigit Priawan Djokosoetono memanen pujian dari netizen di media sosial karena aksi turun gunungnya dengan menyamar jadi sopir taksi.

Sigit Priawan Djokosoetono adalah CEO Blue Bird dan tentunya pimpinan tertinggi di perusahaan tersebut dengan kerja jam yang sibuk dan penghasilan yang tinggi.

Namun Sigit Priawan Djokosoetono tidak segan untuk berinteraksi dengan karyawannya di lapangan bahkan ikut mengantri di kemacetan Kota Jakarta.

Baca Juga: DOK! MK Tetapkan Masa Jabatan Pimpinan KPK Selama 5 Tahun, Ini Alasan Hakim Konstitusi

Sigit Priawan Djokosoetono adalah pria kelahiran 15 April 1971 dan saat ini berusia 52 tahun.

Ayahnya bernama Chandra Suharto Djokosoetono yang merupakan mantan komisaris utama Blue Bird.

Berdasarkan keterangan dari akun linkedin miliknya, Sigit memeroleh gelar Teknik Mekanik dari Universitas Trisakti pada tahun 1993.

Baca Juga: Resep Cookies Enak dan Murah, Mudah Dibuat dan Cocok untuk Lebaran Idul Adha Nanti

Tidak berhenti menempuh pendidikan di Trisakti, Sigit juga mendapat gelar Master Administrasi Bisnis dari Simon School of Business University of Rochester, New York, United States di tahun 1997.

Sigit memang orang yang haus ilmu, karena itu pada September sampai November 2018 Sigit menempuh pendidikan Strategy Marketing Sales Management di Harvard Business School Executive Education.

Sigit sendiri merupakan generasi ketiga pendiri Blue Bird sekaligus saudara kandung Indra Priawan Djokosoetono suami artis cantik Nikita Willy.

Baca Juga: El Nino di Indonesia: Menyingkap Fenomena Cuaca Panas Dahsyat yang Mengguncang Negeri, Ini Dampak Mengerikan

Jika melihat informasi dari situs resmi perusahaan, diketahui Sigit sudah menempati posisi sebagai Direktur Blue Bird sejak tahun 2012.

Berkat kepemimpinan dan kerja kerasnya, Ia kemudian ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Blue Bird Tbk berdasarkan hasil pertemuan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) tahun 2021 lalu.

Meskipun anak langsung dari pendiri perusahaan, Sigit tidak langsung menjabat posisi penting di Blue Bird dan memulai dari dasar untuk belajar dan menyerap ilmu.

Baca Juga: Septian: Serangan serangan Kepada Ganjar

Sigit mengisi posisi sebagai Manajer Operasi Senior di Blue Bird dari tahun 2001 sampai dengan 2007.

Setelahnya Sigit kemudian menjabat Wakil Presiden dari perusahaan Central Operations dari tahun 2007 sampai 2012.

Tidak banyak yang tahu jika dia juga sempat memegang jabatan sebagai Dewan dari Departemen Pengembangan SDM DPD Organda (Organisasi Angkutan Darat) DKI Jakarta dari tahun 2004 sampai 2009.

Baca Juga: 5 Quotes Terbaik Gisele Yashar Simbol Cewek Tangguh yang Diperankan Gal Gadot dalam Fast and Furious

Usai menjabat sebagai wakil presiden, Sigit kemudian menjabat sebagai Ketua Komisaris PT Pusaka Andalan Perkasa sejak 2012 dan Hermis Consulting sejak 2013.

Di tahun 2012 inilah Sigit pertama kali diangkat sebagai salah satu jajaran direktur Blue Bird.

Tidak berhenti di sana, Sigit diketahui juga memegang beberapa jabatan penting di cabang-cabang Blue Bird Group seperti Komisaris PT Pusaka Prima Transport sejak tahun 2001.

Baca Juga: FIFA Matchday: Gelora Bung Karno, Venue Timnas Indonesia Melawan Argentina

Sigit juga memegang peran di PT Prima Sarijati Agung sejak tahun 2002, PT Silver Bird sejak tahun 2003, PT Pusaka Buana Utama sejak 2010,

Dan juga menjabat di PT Pusaka Niaga Indonesia sejak 2010, dan PT Pusaka Bumi Transportasi sejak 2012.

Selama berinteraksi dengan supir taksi Blue Bird, Sigit juga memposting kegiatannya mencari penumpang di Kota Jakarta dan dipostingnya di akun Instagram miliknya.***

Kamu bisa mendapatkan beragam informasi dan artikel lainnya dari ORBITINDONESIA.COM di Google News.