"Ada jalan rusak, iya. Dan ibu segera gas pol. Dari 30 persen sekian jadi tanggungan utama.
Kita perbaiki, mana yang kita prioritaskan. Dua tahun fokus penanganan Covid-19," paparnya.

Baca Juga: Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim alias Nunik Belum Juga Unggah Kabar Terbaru di Instagramnya

Seperti diketahui, harta kekayaan Irna Narulita di LHKPN menjadi sorotan KPK. Sebagai bupati, ia memiliki harta sebanyak Rp 62.562.624.828 pada 2022.

Bahkan kekayaan Irna Narulita melonjak hampir Rp 15 miliar dalam dua tahun. Kini ia angkat bicara mengaku jadi Bupati Pandeglang bukan untuk memperkaya diri.

"Harta atau aset yang ibu miliki. Yang sudah dilaporkan ke LHKPN, tidak ada yang nambah, satu aset pun," kata Irna.

Baca Juga: Kejar Target TKDN, Pemerintah Lakukan Sejumlah Terobosan di Industri Dalam Negeri

Menurutnya, hartanya hampir Rp 23 miliar pada tahun 2015, dan jumlah tersebut sejatinya tetap. Kok bisa?

"Hampir 23 miliar 2015, tetap. Yang bertambah hanya nilainya saja. Contoh," ujarnya.

"Misalkan beli tanah 25 tahun lalu, masih 25 ribu, sekarang harganya ada yang 1 juta per meter, Nilainya bertambah. Jadi itu yang dilaporkan," tambahnya.

Baca Juga: Irna Narulita Ngaku Jadi Bupati Pandeglang Bukan Untuk Memperkaya Diri, Tapi Punya Harta Kekayaan Rp 65 Miliar