ORBITINDONESIA - Angkatan Darat AS saat ini sedang mengembangkan bra taktis untuk tentara wanitanya.

Bra, yang dikenal sebagai Army Tactical Brassiere, masih dalam pengembangan di Pusat Komando Pengembangan Kemampuan Tempur Angkatan Darat AS, juga dikenal sebagai DEVCOM, di Natick, Massachusetts.

Jika disetujui oleh Dewan Seragam Angkatan Darat, itu akan menjadi bra seragam resmi pertama yang ditawarkan Angkatan Darat kepada tentara wanita dalam sejarahnya.

Baca Juga: Baru Dirilis, Single Bad Decisions dari BTS, Benny Blanco, dan Snoop Dogg Langsung Kuasai iTunes

The Army Times pertama kali melaporkan bahwa Angkatan Darat AS sedang mengembangkan bra ini.

Tim Desain, Pola, dan Prototipe Pusat Prajurit akan mempresentasikan konsep dan desain akhir untuk bra tersebut kepada Dewan Seragam Angkatan Darat pada musim gugur 2022.

Hal itu dikatakan David Accetta, juru bicara Pusat Komando Pengembangan Kemampuan Tempur Angkatan Darat AS kepada CNN.

Jika Dewan Seragam Angkatan Darat menyetujui prototipe dan menjadikannya Program Catatan, itu akan ditambahkan ke seragam Angkatan Darat AS.

 Baca Juga: Kabar Duka, Ayah Eunhyuk Super Junior Meninggal Dunia, Agensi Pastikan Eunhyuk Tidak Ikut Konser di Manila

Untuk mengembangkan bra, DEVCOM mensurvei "ratusan tentara wanita di seluruh Angkatan Darat di tempat yang berbeda dan dalam pekerjaan yang berbeda," untuk mengumpulkan informasi tentang "kecocokan, fungsi, dukungan, dan kinerja yang tepat," kata Accetta.

Prototipe dikembangkan di kantor pusat DEVCOM di Natick, MA. Kemungkinan konsep desain dari mitra industri juga dievaluasi di kantor pusat DEVCOM.

Karena bra dianggap sebagai bagian taktis bukan hanya item pakaian olahraga, pengujian menyeluruh dilakukan dalam mengembangkan prototipe saat ini, termasuk pengujian api di Fasilitas Uji Termal DEVCOM.

Temuan dari tes tersebut akan dipresentasikan oleh tim pengembang saat bra tersebut diserahkan ke Dewan Seragam Angkatan Darat akhir tahun ini.

 Baca Juga: Dinyatakan Sehat, Roy Suryo Ditahan Kepolisian

Jika bra "menjadi Program Rekam resmi sebagai hasil dari Dewan Seragam Angkatan Darat yang akan datang, kita akan melihatnya sebagai kemenangan bagi tentara wanita di seluruh Angkatan Darat, yang kemudian kemungkinan akan diberikan ATB pada saat awal masuk ke Angkatan Darat," kata Accetta.***