ORBITINDONESIA.COM- Polda Metro Jaya kini sedang melakukan identifikasi 17 korban meninggal akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Polisi menyebut, dari 17 korban kondisinya ada yang meninggal dengan luka bakar 70 hingga 100 persen.

Untuk itu, proses identifikasi dibutuhkan untuk mengenal identitasnya. Salah satunya dengan sidik gigi korban.

Baca Juga: Ingin Memberi Bantuan, Catat! 8 Titik Lokasi Pengungsian Warga, Dampak Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengatakan identifikasi korban terutama yang tinggal di dekat Depo Pertamina Plumpang.

Tepatnya, di Jalan Tanah Merah Bawah, RT 012/RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Proses identifikasi korban jiwa kasus kebakaran Depo Pertamina Plumpang dilakukan di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Baca Juga: Proses Evakuasi Korban Terus Berlangsung, Begini Potret Depo Pertamina Plumpang Sebelum Terbakar

"Sekarang proses (identifikasi) korban sedang berlangsung di RS Polri. Karena kondisi korban ini kan ada yang utuh ada yang mengalami luka bakar sampai 100 persen," ungkap Fadil, Sabtu 4 Maret 2023.

Lebih lanjut Fadil mengatakan, para korban akan diambil sample data post mortem dan ante mortem.

Data tersebut untuk dicocokkan dengan semple keluarganya. Dia berharap korban dapat segera diidentifikasi.

Baca Juga: Profil Lengkap Nicke Widyawati, Dirut Pertamina yang Sudah Jabat Dua Periode dan Miliki Karir Cemerlang

"Kemudian sidik gigi kalau punya kondisinya giginya, kalaupun itu tidak punya paling terakhir itu dari DNA," jelasnya.

Menurut Fadil, penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang belum dapat dipastikan. Saat ini, Labfor Polri masih melakukan penyelidikian kebakaran tersebut.

"Besok ada posko kita akan update semuanya," ucapnya.

Pemprov DKI Jakarta memastikan akan menanggung seluruh biaya pengobatan dan perawatan.

Dapatkan informasi lainnya dari kami di Google News.