Inilah Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Selama Penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Catat Waktunya
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 03 September 2023 19:56 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Untuk keenam kalinya, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah pada perhelatan KTT ke-43 ASEAN yang kini akan diselenggarakan di Jakarta.
Dalam menyambut KTT ke-43 ASEAN di Jakarta yang berlangsung pada 5-7 September 2023, pemerintah sudah melakukan segala macam persiapan mulai dari tempat acara hingga pengamanan ketat selama acara berlangsung.
Salah satu upaya pemerintah dalam menyukseskan KTT ke-43 ASEAN adalah dengan mengatur manajemen dan rekayasa lalu lintas di Ibu Kota Jakarta selama beberapa hari hingga acara selesai.
Baca Juga: Wajah Baru, Taman Mini Indonesia Indah Tuan Rumah Spouse Program dalam Rangkaian KTT ke 43 ASEAN
Dilansir dari akun Twitter resmi Dinas Perhubungan DKI Jakarta, @dishubjakarta, rekayasa lalu lintas akan dilakukan di 29 ruas jalan sekitar lokasi penyelenggaraan seluruh rangkaian acara KTT ke-43 ASEAN.
Rekayasa lalu lintas ini akan diterapkan mulai tanggal 2 - 7 September 2023 dengan sistem buka utup pada waktu-waktu tertentu.
Simak dan catat waktu pemberlakuan rekayasa lalu lintas berikut ini:
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Pimpin 12 Sidang di KTT Ke 43 ASEAN
Waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas selama masa KTT ASEAN yaitu berlaku mulai tanggal 2 - 7 September 2023 menyesuaikan rundown Rangkaian Acara KTT ke-43 ASEAN.
Terdapat 18 hotel para delegasi dan lima lokasi venue penyelenggaraan kegiatan yaitu: Istana Negara, Hotel ST.Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Convention Center (JCC), dan Taman Plataran GBK.
Ruas jalan yang menjadi rute lintasan para tamu acara yaitu sebanyak 29 ruas jalan yaitu sebagai berikut:
Baca Juga: 4 Tragedi Pelanggaran HAM di Indonesia pada Bulan September dan Jadi Sejarah Kelam
Jalan Jenderal Sudirman
Jalan M.H. Thamrin
Jalan Gatot Subroto
Jalan HR Rasuna Said
Jalan Imam Bonjol
Jalan HOS Cokroaminoto
Baca Juga: Deklarasi Anies Cak Imin Sebagai Capres Cawapres Bikin Koalisi Gerindra dan PKB Resmi Bubar
Jalan Galunggung
Jalan R.M. Margono Djojohadikoesoemo
Jalan K.H. Mas Mansyur
Baca Juga: Muhaimin Iskandar Jadi Cawapres Anies Baswedan, Ini Tanggapan Joko Widodo
Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
Jalan Karet Pasar Baru Timur 2
Jalan Karet Pasar Baru Timur 3
Baca Juga: Daftar Film yang Tayang di Bulan September 2023, dari Slepp Call sampai Petualangan Sherina 2
Jalan Prof. Dr. Satrio sisi Barat
Jalan Kebon Sirih
Jalan Wahid Hasyim
Baca Juga: Ini Dia Fitur Terbaru Aplikasi Zoom Meeting yang Bisa Kamu Gunakan Saat Lakukan Panggilan Video
Jalan Gerbang Pemuda
Jalan Pintu Satu Senayan
Jalan Asia Afrika
Baca Juga: Hasil Kualfikasi MotoGP Catalunya 2023, Bagnaia Menjadi yang Tercepat dengan Patahkan Rekor Balap
Jalan Sisingamangaraja
Jalan Pattimura
Jalan Trunojoyo
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1, Ze Valente Bawa Persebaya Surabaya Raih Tiga Angka atas Borneo FC
Jalan Gunawarman
Jalan Majapahit
Jalan Ir. Juanda
Baca Juga: Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2023, Duo Pebalap Aprilia Kuasai Podium
Jalan Veteran III
Jalan Medan Merdeka Barat
Lingkar Mega Kuningan
Baca Juga: Hasil Kualfikasi MotoGP Catalunya 2023, Bagnaia Menjadi yang Tercepat dengan Patahkan Rekor Balap
Jalan Lingkar SCBD
Jalan Setia Budi Tengah
Manajemen rekayasa lalu lintas sepanjang rute lintasan pada 29 ruas jalan tersebut akan diberlakukan dengan metode:
Baca Juga: Wah, Arkeolog Turki Mengidentifikasi Bangunan Besar di Bawah Kastil Peninggalan Romawi Kuno
Buka tutup (situasional) di sepanjang rute lintasan saat kendaraan delegasi melintas.
Penutupan ruas jalan pada segmen Jalan Jenderal Sudirman dua arah (dari segmen Patung Pemuda sampai dengan Simpang Susun Semanggi) khusus pada kegiatan di Hutan Kota Plataran GBK mulai pukul 18.00 sampai pukul 22.00 WIB.
Ruas jalan yang dilakukan penutupan antara lain:
Dari arah selatan ke utara:
Jl. Jenderal Sudirman dari Segmen Patung Pemuda Membangun sampai dengan Simpang Susun Semanggi
Jl. Pintu Satu Senayan
Dari arah utara ke selatan:
Jl. Jenderal Sudirman dari Segmen Simpang Susun Semanggi sampai dengan Patung Pemuda Membangun 2, Jl. Lingkar SCBD.
Baca Juga: Daftar Film yang Tayang di Bulan September 2023, dari Slepp Call sampai Petualangan Sherina 2
Untuk layanan angkutan umum Transjakarta di sepanjang rute lintasan selama rangkaian acara KTT ke-43 ASEAN berlangsung berlaku normal seperti biasa.
Berikut rute alternatif yang bisa kalian gunakan selama berlangsungnya KTT ke-43 ASEAN di Jakarta:
Lalu lintas dari selatan (Cipete) menuju ke barat (Slipi) atau utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Arteri Pd. Indah - berputar di U turn depan Gandaria City - Jalan Teuku Nyak Arief - Jalan Tentara Pelajar - dst.
Baca Juga: Bertemu Gus Miftah, Menteri BUMN Erick Thohir: Kita Harus Jaga Islam yang Bermartabat dan Berbudaya
Lalu lintas dari utara (Harmoni) menuju selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Fahrudin - Jalan K.H. Mas Mansyur - Jalan Penjernihan - Jalan Pejompongan - Jalan Tentara Pelajar - Jalan Teuku Nyak Arief - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Kyai Maja - Jalan Panglima Polim dst.
Baca Juga: Wisata Kuliner di Lampung, Tidak Sah Jika Tak Coba Makanan Khas Berikut Ini!
Lalu lintas dari timur (Tebet) ke barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean - Jalan Wolter Monginsidi - Jalan Trunojoyo - Jalan Kyai Maja - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Arteri Pd. Indah - berputar di U turn depan Gandaria City - Jalan Teuku Nyak Arief - Jalan Tentara Pelajar - Jalan S. Parman - dst.
Lalu lintas dari barat (Slipi) menuju ke timur (Tebet) dapat melalui Jalan S. Parman - Jalan Pejompongan - Jalan Penjernihan A - Jalan R.M. Margono - Jalan Galunggung - Jalan Dr. Saharjo - Jalan Prof. Dr. Soepomo - Jalan MT. Haryono - dst.
Dengan diberlakukannya rekayasa lalu lintas dan demi kelancaraan perhelatan KTT ke-43 ASEAN, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menghimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan peraturan lalu lintas yang ditetapkan.
Baca Juga: Taman Nasional Way Kambas di Lampung: Wisata Alam Warisan Kolonial untuk Kelestarian Flora Fauna
Selain itu, pengguna jalan juga diharapkan dapat mematuhi rambu-rambu lalu lintas, memperhatikan petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan.***