Tidak banyak yang tahu kalau beberapa pelopor Empal Gentong menjadi identitas kuliner asli Cirebon. Salah satunya Empal Gentong H. Irwan yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, depan kantor Jasa Marga Cirebon.

Irwan menekuni dan melestarikan Empal Gentong dengan caranya sendiri. Empal Gentong merupakan salah satu kuliner terkenal yang banyak dicari wisatawan setiap datang ke Cirebon.

Baca Juga: BIKIN BANGGA: Yayan Ruhian Bermain Dalam Serial Thriller Netflix Who Is Erin Carter

Empal Gentong Cirebon sendiri merupakan masakan daging sapi yang dimasak seperti gulai.

Hidangan ini semakin digemari karena rasanya yang lezat berpadu dengan daging yang lembut menimbulkan sensasi berbeda di lidah.

Berbekal pengalaman mencicipi berbagai hidangan lezat, kini ia menekuni dan melestarikan Empal Gentong dengan caranya sendiri.

Baca Juga: Johan O Silalahi: Gagal Paham Kaum Pendek Akal Memahami Kemiskinan di Jawa Tengah Demi Pilpres 2024

Restoran Empal Gentong Cirebon H. Irwan sudah memiliki 13 cabang yang tersebar di sepanjang sisa ruas tol mulai dari Tol Cipali hingga Tol Semarang-Batang di Jawa Tengah.

“Sebelum buka cabang Empal Gentong di Jalan Jenderal Sudirman (Ciperna) awalnya buka di rest area. Di rest area sepanjang jalan tol Cipali sampai jalan tol Semarang – Batang,” kata Owner Empal Gentong Cirebon Irwan Kuswand kepada Orbit Indonesia, Senin 18 September 2023.

Melayani penikmat masakan tradisional, Irwan menawarkan beragam menu seperti empal gentong, empal asem, tahu gejrot dan sate maranggi.

Baca Juga: Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto: Amerika Melawan China Jadi Ancaman Terbesar Indonesia

Tersedia juga menu masakan sunda seperti ayam goreng, burung marlon, pepes, sambal dadak dan lain-lain.

Empal Gentong Irwan mempunyai ciri khas dan keunikan tersendiri karena empal gentong panas disajikan langsung dalam Gentong Mini. Sehingga meningkatkan nilai estetika budaya daerah.

Irwan menjelaskan, Empal Gentong disajikan dalam Gentong Mini terbuat dari tanah liat. Penyajian ini akan menjaga cita rasa dan menjaga kehangatan dari Empal Gentong itu sendiri.

“Di RM Empal Gentong Cirebon H. Irwan kami menyajikan menu makanan yang pasti halal dan pas di lidah dengan harga mulai dari Rp 25.000. Jam operasional kami dari hari Senin sampai Minggu pukul 07.00 – 22.00 WIB,” imbuhnya.

Pelanggan bisa merasakan sensasi memakan empal gentong di gentong mini.

“Empal Gentong H. Irwan juga menyediakan ragam olahan sambal untuk pelengkap bagi penyuka makanan bercita rasa pedas. Seperti sambal cabai merah tumbuk, sambal hijau hingga aneka kerupuk yang bisa menjadi pilihan pelengkap,” tuturnya.

Ia mengaku, Rumah Makan Empal Gentong H. Irwan merupakan realisasi dari pengalaman pribadi menikmati beragam kuliner di berbagai daerah termasuk Cirebon.

Kemudian diamati, dipelajari dan dimodifikasi dengan mengedepankan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

Hal itu merupakan hal yang baru, lantaran biasanya kedai yang lain menyajikannya di mangkuk meski memang awalnya di gentong yang masih panas.

Pemilik Rumah Makan Empal Gentong, Irwan Kuswandi mengatakan, kedai miliknya memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri untuk menyajikan makanan empal gentong ke pelanggan.

Di mana, wadahnya menggunakan gentong mini, agar mempertahankan cita rasa dan menjaga kehangatan dari empal gentong itu sendiri.

“Pada dasarnya saya memang suka kuliner. Dimana ada rumah makan baru buka saya pasti coba. Saya juga lihat bagaimana cara penyajiannya, bagaimana pelayanannya. Metode ini dimodifikasi lalu diaplikasikan ke RM H. Irwan. Untuk resep saya belajar sendiri dari pengalaman. Dan Empal Gentong H. Irwan ini sudah didaftarkan di Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI),” katanya.

Empal Gentong H. Irwan memberikan pengalaman dalam menikmati kuliner khas Cirebon dengan cara berbeda. Pengunjung dari Cirebon dan sekitarnya bisa dengan mudah menemukan RM Empal Gentong Cirebon H.

Irwan karena berada di lokasi strategis yang menjadi jalan lintas dari Cirebon ke Kuningan maupun sebaliknya.

“Untuk pengunjung dari luar kota pun tak akan kesulitan menemukan RM Empal Gentong H. Irwan karena dari ruas jalan tol Palimanan-Kanci (Palikanci) hanya keluar dari pintu tol Ciperna sudah bisa langsung menuju Empal Gentong H. Irwan,” katanya.***

*Penulis : Daffa Komala