DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kisah Inspirasi Lionel Messi, Nyaris Gagal di Masa Kecil Karena Gangguan Hormon Jadi Bintang di Masa Dewasa

image
Kapten Timnas Argentina, Lionel Messi pernah menderita kelainan Growth Hormon Deficiency di masa kecil. (FIFA )

ORBITINDONESIA- Lionel Messi asal Timnas Argentina menjadi bintang di Piala Dunia 2022 Qatar.

Namun siapa sangka, di balik kesuksesannya kini, Lionel Messi pernah nyaris putus asa sebagai pemain di masa kecil karena gangguan Growth Hormon Deficiency (GHD).

Semasa kecil, La Pulga – julukan Lionel Messi yang berarti si Kutu – divonis tidak akan tumbuh lebih dari 150 cm karena masalah gangguan hormon.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Lirik dan Arti Lagu Muchachos, Nyanyian Favorit Lionel Messi

Dokter mendiagnosa nya menderita Growth Hormon Deficiency (GHD) pada usia 11 tahun. 

Penyakit Growth Hormon Deficiency (GHD) itu nyaris membuat Lionel Messi kecil yang sedang belajar sepak bola, nyaris putus asas. Namun, orang tuanya terus menyemangatinya. 

Growth Hormon Deficiency (GHD) adalah kelainan ketika kelenjar pituitari tidak bisa menghasilkan cukup hormon pertumbuhan. Gangguan hormon ini lebih sering terjadi  pada anak-anak daripada orang dewasa.

Baca Juga: Terungkap Inilah Spoiler Desain Bumblebee dan Optimus Primal dalam Transformers Rise of the Beasts

Kondisi Growth Hormon Deficiency (GHD) adalah penyakit langka. Sejumlah studi menunjukkan, dari 7 ribu kelahiran hanya 1 anak yang menderita kondisi kelainan GHD. 

Halaman:
1
2

Berita Terkait