Mencium Bau Kentut: Terobosan Baru Cegah Alzheimer?
ORBITINDONESIA.COM – Siapa sangka, bau kentut yang selama ini dianggap menjijikkan ternyata menyimpan potensi besar untuk kesehatan otak.
Alzheimer, penyakit yang menggerus ingatan dan fungsi otak, terus menjadi ancaman bagi populasi lanjut usia di seluruh dunia. Para peneliti di Johns Hopkins Medicine kini datang dengan temuan mengejutkan yang melibatkan hidrogen sulfida, zat yang dikenal dari bau kentut.
Studi terbaru menunjukkan bahwa hidrogen sulfida dapat memperlambat penurunan kognitif. Percobaan pada tikus dengan rekayasa genetik untuk meniru Alzheimer menunjukkan peningkatan memori dan fungsi motorik setelah terpapar senyawa NaGYY. Ini menandakan potensi terapi baru yang bisa dikembangkan lebih lanjut.
Meskipun terdengar aneh, pendekatan ini membuka peluang baru dalam penelitian Alzheimer. Namun, penting untuk mempertimbangkan faktor etika dan penerimaan publik terhadap metode yang tidak konvensional ini. Bagaimana masyarakat akan menerima terapi yang demikian?
Temuan ini memberikan harapan baru dalam upaya melawan Alzheimer. Namun, lebih banyak penelitian diperlukan untuk memastikan efektivitas dan keamanan bagi manusia. Akankah kita bisa mengatasi stigma dan menemukan jalan baru dalam pengobatan penyakit neurodegeneratif ini?
(Orbit dari berbagai sumber, 18 Desember 2025)
.png)
