Ketegangan Memuncak: Kapal Induk Fujian Melintasi Selat Taiwan

ORBITINDONESIA.COM – Ketegangan di Selat Taiwan kembali meningkat setelah kapal induk terbaru China, Fujian, melintasi wilayah tersebut pada Selasa (16/12). Langkah ini membuat Taipei dalam keadaan siaga tinggi.

Melintasi Selat Taiwan oleh kapal militer China selalu menjadi sumber ketegangan antara Beijing dan Taipei. Dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas militer China di sekitar Taiwan telah meningkat, sejalan dengan klaim Beijing atas pulau tersebut sebagai bagian dari wilayahnya.

Kapal induk Fujian adalah bagian dari strategi ekspansi maritim China yang lebih luas. Berdasarkan data dari Kementerian Pertahanan Taiwan, sejak 2022, lebih dari 1.000 pesawat militer China telah memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan. Ini menunjukkan tren peningkatan tekanan militer yang signifikan.

Banyak analis berpendapat bahwa manuver ini adalah upaya China untuk menunjukkan kekuatan di wilayah Asia Pasifik. Namun, beberapa pihak di Taiwan melihat ini sebagai ancaman langsung terhadap kedaulatan mereka. Taiwan sendiri terus memperkuat aliansi internasionalnya untuk menanggapi ancaman ini.

Langkah China ini menimbulkan pertanyaan tentang masa depan stabilitas di kawasan tersebut. Apakah dunia akan menyaksikan eskalasi lebih lanjut atau dapatkah diplomasi meredakan ketegangan? Situasi ini menuntut perhatian lebih dari komunitas internasional.

(Orbit dari berbagai sumber, 18 Desember 2025)