Penggunaan Melatonin Jangka Panjang: Risiko Gagal Jantung Mengintai

ORBITINDONESIA.COM – Penelitian terbaru mengungkapkan potensi risiko penggunaan melatonin jangka panjang terhadap kesehatan jantung, memicu kekhawatiran baru di kalangan masyarakat.

Melatonin sering digunakan sebagai solusi alami untuk insomnia. Namun, penelitian baru menunjukkan kemungkinan hubungan antara penggunaannya yang berkepanjangan dan risiko gagal jantung. Temuan ini mengundang perhatian lebih lanjut terhadap keamanan suplemen yang dianggap aman ini.

Studi ini meneliti catatan kesehatan selama lima tahun dari lebih dari 130.000 orang dewasa dengan insomnia. Hasilnya menunjukkan peningkatan risiko gagal jantung pada pengguna melatonin jangka panjang. Meski demikian, penelitian ini belum ditinjau sejawat, dan ada beberapa batasan, termasuk data yang kurang lengkap mengenai penggunaan melatonin bebas.

Meski melatonin dipandang aman, temuan ini memicu perdebatan tentang keamanannya bagi kesehatan jantung. Beberapa ahli meminta penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hubungan sebab akibat langsung. Namun, tidak bisa diabaikan bahwa hasil ini bisa menjadi alarm bagi mereka yang bergantung pada suplemen ini.

Penelitian ini menjadi pengingat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan suplemen melatonin. Kita perlu memastikan bahwa manfaat kesehatan yang kita cari tidak datang dengan risiko tersembunyi yang lebih besar. Apakah ini saatnya untuk meninjau kembali kebiasaan kita dalam mengonsumsi suplemen tidur?

(Orbit dari berbagai sumber, 6 November 2025)