Harga Emas Naik di Tengah Gejolak Ekonomi Global
ORBITINDONESIA.COM – Harga emas meroket, mencapai rekor baru di tengah ketidakpastian ekonomi global yang mengguncang investor.
Kenaikan harga emas baru-baru ini dipicu oleh government shutdown di Amerika Serikat yang memperpanjang ketidakpastian ekonomi. Shutdown ini mengakibatkan tertundanya data ekonomi penting yang vital bagi keputusan kebijakan suku bunga The Fed.
Investor beralih ke emas sebagai aset safe haven, mendorong kenaikan harga dalam satu pekan terakhir. Faktor lain yang mempengaruhi adalah devaluasi saham AI yang terlihat overvalued, serta ekspektasi pemangkasan suku bunga. ETF berbasis emas mengalami inflow terbesar dalam tiga tahun terakhir, menunjukkan pergeseran signifikan dalam strategi investasi.
Ray Dalio memperingatkan tentang potensi bubble dalam valuasi saham AI, yang mengarahkan investor kepada logam mulia. Kenaikan harga emas sebesar 52% sejak awal tahun menegaskan pergeseran ini, dengan bank sentral juga aktif membeli emas sebagai langkah mitigasi risiko.
Apakah tren ini akan berlanjut, atau akankah ekonomi global menemukan pijakan baru? Ketika investor mencari stabilitas, emas tampaknya terus menjadi pilihan utama. Namun, keseimbangan antara risiko dan potensi keuntungan tetap menjadi pertimbangan penting bagi investor.
(Orbit dari berbagai sumber, 9 Oktober 2025)
