Memahami Peran Proxy dan Firewall dalam Keamanan Digital
ORBITINDONESIA.COM – Di era digital, keamanan siber menjadi prioritas utama bagi banyak organisasi dan individu. Proxy dan firewall adalah komponen penting dalam menjaga keamanan jaringan.
Dalam dunia yang semakin terhubung, ancaman siber terus berkembang. Perusahaan harus melindungi data mereka dari serangan berbahaya. Proxy dan firewall berfungsi sebagai garis pertahanan pertama dalam infrastruktur keamanan.
Proxy bertindak sebagai perantara antara pengguna dan internet, menyembunyikan alamat IP dan mengontrol akses. Firewall, di sisi lain, memfilter lalu lintas jaringan berdasarkan aturan keamanan yang telah ditentukan. Menurut laporan Cybersecurity Ventures, serangan siber akan merugikan dunia lebih dari $6 triliun setiap tahun pada 2025.
Beberapa ahli berpendapat bahwa hanya mengandalkan proxy dan firewall tidak cukup. Mereka menekankan pentingnya pendekatan keamanan berlapis. Termasuk enkripsi data dan pelatihan karyawan. Namun, proxy dan firewall tetap menjadi fondasi yang tidak boleh diabaikan.
Dalam menghadapi ancaman yang terus berubah, organisasi perlu beradaptasi dan memperkuat strategi keamanan mereka. Bagaimana kita bisa memastikan bahwa teknologi ini terus berkembang seiring dengan ancaman yang ada? Ini adalah tantangan yang harus dijawab oleh para profesional keamanan siber.
(Orbit dari berbagai sumber, 7 Oktober 2025)
