Transformasi Dunia Kerja: Kantor Kosong Pasca Pandemi
ORBITINDONESIA.COM – Revolusi kerja dari rumah mengubah wajah perkantoran di seluruh Amerika Serikat, meninggalkan banyak ruang kosong yang tak terisi.
Lima tahun setelah pandemi, budaya kerja fleksibel semakin mengakar. Banyak kantor masih setengah kosong, memaksa pemilik properti mengevaluasi kembali strategi mereka.
Menurut laporan Yardi Matrix, dua per tiga perusahaan AS menawarkan fleksibilitas kerja. Studi Kisi menunjukkan Selasa sebagai hari paling sibuk di kantor dengan okupansi 55%, sementara Jumat hanya 44%.
Model kerja hibrida tampaknya menjadi standar baru. Namun, kota seperti New York menunjukkan kebangkitan aktivitas sewa, berbeda dengan daerah lain yang masih menghadapi tingkat kekosongan tinggi.
Dengan tren yang terus berkembang, kita harus bertanya: bagaimana masa depan ruang kantor? Apakah adaptasi ini akan membawa keuntungan jangka panjang bagi perusahaan dan karyawan?
(Orbit dari berbagai sumber, 3 Oktober 2025)
