Skandal Viral: Harta Minus dan Janji Merampok Negara
ORBITINDONESIA.COM – Video viral Wahyudin Moridu, anggota DPRD Gorontalo, mengungkap janji merampok uang negara, mengejutkan publik. Klaim hartanya yang minus Rp 2 juta menambah kontroversi tersebut.
Wahyudin Moridu menjadi sorotan setelah video mabuknya menyebar di media sosial. Dalam video itu, ia mengaku hendak merampok uang negara. KPK kini mengusut laporan harta kekayaannya yang negatif. PDIP dilaporkan memecatnya terkait insiden ini.
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) menunjukkan harta Wahyudin minus Rp 2 juta. Ia memiliki rumah warisan senilai Rp 180 juta dan kas Rp 18 juta, namun utang Rp 200 juta. KPK berkomitmen memeriksa keabsahan laporan ini.
Kasus ini mencerminkan lemahnya integritas beberapa penyelenggara negara. KPK menekankan pentingnya kejujuran dalam pelaporan LHKPN. Pejabat publik seharusnya menjadi teladan dalam pencegahan korupsi, bukan sebaliknya.
Insiden Wahyudin mengingatkan publik akan pentingnya integritas dalam kepemimpinan. Apakah kejadian ini akan mendorong reformasi dalam pengawasan pejabat publik? Hanya waktu yang akan menjawab.
(Orbit dari berbagai sumber, 22 September 2025)