Fenomena Kerja Tanpa Lembur di China: Akhir 996?
ORBITINDONESIA.COM – Kerja lembur di China tampaknya mulai runtuh dengan munculnya kebijakan 'tidak ada lembur'. Fenomena ini menarik perhatian publik dan mengubah dinamika dunia kerja.
Budaya kerja 996, yang berarti bekerja dari jam 9 pagi hingga 9 malam selama enam hari, telah lama menjadi norma di China. Namun, kebijakan baru yang mendorong pekerja untuk berhenti tepat waktu mengisyaratkan pergeseran signifikan.
Menurut Global Times, perusahaan seperti Midea telah memaksa karyawan untuk menyelesaikan pekerjaan pada pukul 6:20 sore. Inisiatif ini bertujuan mengurangi birokrasi dan meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun, laporan menunjukkan bahwa meski ada hukum yang mengatur jam kerja, realitas di lapangan seringkali berbeda.
Banyak yang melihat kebijakan ini sebagai upaya untuk menanggapi kritik internasional tentang eksploitasi tenaga kerja. Di sisi lain, beberapa ahli percaya bahwa pergeseran ini lebih berkaitan dengan meningkatkan produktivitas dan mengurangi kompetisi berlebihan di berbagai industri.
Gerakan ini menandai langkah maju dalam reformasi tenaga kerja di China. Namun, pertanyaannya tetap: Apakah perubahan ini akan bertahan atau hanya menjadi tren sesaat? Masa depan akan mengungkap jawabannya.
(Orbit dari berbagai sumber, 14 September 2025)
