Gen Z dan Paradigma Baru Dunia Kerja: Tantangan dan Peluang
ORBITINDONESIA.COM – Generasi Z, dengan karakter unik dan nilai-nilai baru, mengubah cara kita memandang dunia kerja. Mereka menuntut lebih dari sekadar gaji; mereka mencari tujuan dan keseimbangan hidup.
Generasi Z, lahir antara pertengahan 1990-an dan awal 2010-an, kini mulai memasuki pasar kerja. Dalam konteks ini, perusahaan menghadapi tantangan baru untuk beradaptasi dengan kebutuhan dan harapan generasi ini.
Survei dari Deloitte menunjukkan bahwa 56% dari Gen Z menolak bekerja di perusahaan yang mengabaikan isu keberlanjutan. Sebanyak 70% juga menyatakan bahwa program kesehatan mental di tempat kerja sangat penting. Hal ini menunjukkan pergeseran prioritas yang signifikan dibandingkan generasi sebelumnya.
Pergeseran ini menuntut perusahaan untuk lebih inklusif dan fleksibel. Namun, ini juga membuka peluang bagi bisnis untuk berinovasi dan menarik talenta terbaik. Dengan memprioritaskan kesejahteraan dan keberlanjutan, perusahaan dapat membangun reputasi yang lebih baik di mata karyawan muda.
Generasi Z membawa perubahan yang tak terelakkan dalam dunia kerja. Akankah perusahaan siap untuk beradaptasi? Saatnya refleksi dan tindakan nyata diambil untuk menyambut masa depan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
(Orbit dari berbagai sumber, 13 September 2025)
