Succession Planning Tantangan Penting bagi Konsultan Keuangan
ORBITINDONESIA.COM – Di tengah lanskap konsultasi keuangan yang berubah cepat, perencanaan suksesi menjadi tantangan mendesak yang dihadapi banyak bisnis, terutama dengan mayoritas penasihat yang mendekati masa pensiun.
Perusahaan konsultasi keuangan kini dihadapkan pada tantangan besar dalam perencanaan suksesi karena banyak penasihat yang berencana pensiun dalam lima tahun ke depan. Dengan rata-rata usia penasihat mencapai 52 tahun, menemukan kandidat yang tepat untuk meneruskan bisnis menjadi krusial.
Banyak bisnis mencoba merekrut kandidat muda atau peserta tahun profesional sebagai solusi, namun mereka seringkali kekurangan modal untuk membeli praktik dari pemilik yang akan pensiun. Menurut Joel Ronchi dari Fourth Line, kandidat yang lebih muda cenderung berpindah tempat kerja dan tidak memiliki aset untuk dijadikan jaminan dalam pembelian tersebut.
Meskipun kandidat muda mungkin terlihat menarik untuk pelatihan jangka panjang, kenyataannya mereka seringkali tidak siap secara finansial untuk mengambil alih bisnis. Alternatifnya, kandidat berusia matang atau yang beralih karier mungkin lebih stabil dan memiliki modal yang dibutuhkan.
Perencanaan suksesi memerlukan pendekatan strategis yang mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk modal dan kesiapan kandidat. Bisnis perlu mengeksplorasi opsi pembiayaan seperti vendor finance untuk membantu kandidat muda. Pada akhirnya, keputusan suksesi yang tepat dapat menentukan masa depan dan keberlanjutan praktik konsultasi keuangan.
(Orbit dari berbagai sumber, 12 September 2025)