Presiden Prabowo Anugerahkan Bintang Mahaputra Utama kepada Teddy Indra Wijaya di Istana Negara

ORBITINDONESIA.COM - Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan Bintang Mahaputera Utama kepada Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Infanteri Teddy Indra Wijaya, dalam acara penganugerahan tanda kehormatan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Senin.

Sebanyak 100 lebih tokoh masyarakat, purnawirawan TNI, anggota Kabinet Merah Putih, pimpinan lembaga legislatif, tokoh kehakiman dan kepolisian, musisi, sastrawan, dan budayawan menerima tanda jasa dan tanda kehormatan dari Presiden Prabowo pada hari ini.

Dalam prosesi penyematan tanda kehormatan kepada Teddy, pembawa acara menyampaikan jasa-jasa Teddy Indra Wijaya.

"Beliau berjasa luar biasa dalam bidang pemerintahan dan pelayanan publik, dikenal sebagai sosok yang penuh disiplin, tegas, dan loyalitas dalam pengabdiannya kepada bangsa dan negara, aktif memastikan koordinasi lintas kementerian dan lembaga berjalan cepat, dan efisien sehingga terwujudnya pelayanan yang efektif untuk masyarakat Indonesia," demikian keterangan pembawa acara yang disampaikan saat prosesi penyematan tanda kehormatan kepada Teddy oleh Presiden Prabowo.

Dalam prosesi itu, Presiden Prabowo mengalungkan selempang tanda kehormatan ke bahu yang turun sampai pinggang Teddy, kemudian mengaitkan ujung-ujung selempang, selepas itu Presiden lanjut menyematkan patra Bintang Mahaputera Utama di bagian dada kiri. Teddy, selepas menerima tanda kehormatan itu, pun memberikan hormat kepada Presiden Prabowo.

Presiden langsung memegang tangan Teddy dan menjabat tangan orang kepercayaannya itu. Ibunda Teddy, Mayor Caj (K) Patris R. A. Rumayan turut mendampingi anaknya itu dalam prosesi penganugerahan tanda kehormatan Bintang Mahaputera Utama. Presiden, dalam acara itu, juga menyalami Ibunda Teddy.

Bintang Mahaputera Utama merupakan tanda kehormatan yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia kepada mereka yang dinilai secara luar biasa berjasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tanda kehormatan itu diberikan pertama kali pada 1961 dan rutin diberikan kepada individu-individu yang dinilai berjasa tiap bulan Agustus dalam rangka peringatan HUT RI.

Dalam upacara penganugerahan yang sama, anggota Kabinet Merah Putih lainnya yang juga menerima tanda kehormatan dan tanda jasa dari Presiden Prabowo, di antaranya Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.***