Tragedi Pembunuhan Bayi Rafa Fauzan, Pelakunya Ditangkap di Kawasan Pasar Hongkong Singkawang
- Penulis : Alfian
- Senin, 16 Juni 2025 06:36 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Pembunuhan bayi Rafa Fauzan (1 tahun 11 bulan) yang menghebohkan Singkawang, Kalimantan Barat terungkap.
Setelah pencarian intensif yang melibatkan anjing pelacak, korban ditemukan tewas pada 13 Juni pagi di halaman Masjid Husnul Khotimah, sekitar 3-3,5 km dari titik hilang.
Penemuan tersebut bermula dari laporan warga yang melihat sesuatu yang mencurigakan di halaman masjid. Petugas Polres Singkawang segera melakukan evakuasi dan visum et repertum awal untuk memastikan identitas korban.
Baca Juga: Anggota DPRD Singkawang, Kalimantan Barat Resmi Jadi Tahanan Kejari Terkait Kasus Asusila Anak
Kepolisian juga menerjunkan anjing pelacak (K-9) untuk melacak aroma tubuh Rafa. Hasilnya, anjing pelacak menemukan jejak yang mengarah ke titik dekat rumah pengasuhnya.
Setelah menyelidiki, kepolisian menangkap seseorang yang diduga pelaku pebunuhannya. Ia ialah Uray Abadi atau AB. Ia dibekuk keplisian di kawasan Pasar Hongkong, Jalan Budi Utomo Minggu 15 Juni 2025.
Dalam pengakuan kepada polisi, Uray Abadi membekap mulut Rafa hingga mati tanpa disadari. Ia lalu menyembunyikan tubuh korbanu dalam keranjang sepeda dan membawanya ke masjid dengan dalih "menyedekahkan" kepada tempat ibadah.
Baca Juga: Anggota DPR Fransiskus Sibarani: Layanan Imigrasi Singkawang Berjalan Baik
Kepolisian yang sudah menahan pelaku sedang menyelidiki motif atau kemungkinan pihak lain yang terlibat.
Masyarakat Singkawang berharap kepada kepolisian bisa menyelesaikan perkara ini smapai tuntas dengan rasa keadilan.***