DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

PT KAI Temukan 5.051 Barang Tertinggal Milik Penumpang Senilai Rp5,9 Miliar pada Januari - Mei 2025

image
KAI temukan 5.051 barang tertinggal senilai Rp5,9 miliar selama periode Januari hingga Mei 2025. ANTARA/HO-Humas KAI

ORBITINDONESIA.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menemukan sebanyak 5.051 barang tertinggal milik penumpang di berbagai stasiun dan kereta api dengan total nilai mencapai sekitar Rp5,9 miliar sepanjang Januari hingga Mei 2025.

"Sepanjang Januari hingga Mei 2025, petugas KAI telah menemukan 5.051 barang pelanggan yang tertinggal dengan estimasi total nilai keseluruhan barang mencapai Rp5.965.876.912," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 9 Juni 2025.

Dia menyampaikan bahwa dari jumlah tersebut, 1.802 item tergolong barang berharga seperti ponsel, laptop, dompet, perhiasan, dan dokumen penting.

Baca Juga: PT KAI Tambah 362 Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh, Antisipasi Lonjakan Jumlah Penumpang Mudik

“Temuan ini menjadi indikator bahwa mobilitas pelanggan cukup padat. Di tengah keramaian dan kelelahan perjalanan, sering kali pelanggan lupa memeriksa kembali barang bawaannya sebelum turun,” ujar Anne.

KAI terus mengoptimalkan sistem penanganan barang tertinggal agar pelanggan tetap merasa aman dan nyaman.

Pelanggan yang merasa kehilangan barang dapat segera menghubungi Contact Center 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau langsung mendatangi loket layanan pelanggan di stasiun terdekat.

Baca Juga: PT KAI Berangkatkan 2 juta Pemudik Selama Angkutan Mudik Lebaran, 21-31 Maret 2025

Barang non-berharga seperti charger, pakaian, tas, hingga botol minum tetap ditangani dengan baik, meskipun prioritas utama adalah mengembalikan barang bernilai tinggi secepat mungkin kepada pemiliknya.

“Kami akan bantu semaksimal mungkin. Sepanjang data dan ciri barang sesuai, proses pengambilan sangat mudah dan tidak dikenakan biaya apa pun,” ucap Anne.

KAI mencatat sebagian besar pelanggan yang melapor kehilangan barang berhasil mendapatkannya kembali dalam waktu singkat. Hal itu merupakan bagian dari komitmen KAI dalam memberikan layanan publik yang tanggap, terpercaya, dan berorientasi pada kenyamanan pelanggan.

Baca Juga: PT KAI Group Angkut 19,03 Juta Pemudik, 21 Maret Hingga 4 April 2025

“Kami berkomitmen memberikan layanan yang tanggap dan terpercaya, termasuk dalam hal penanganan barang tertinggal,” tegas Anne.

Halaman:

Berita Terkait