DECEMBER 9, 2022
Nasional

Jubir Demokrat, Herzaky Mahendra Putra: Prabowo Pemimpin yang Dibutuhkan Karena Berani Akui Kekurangan

image
Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra saat menghadiri agenda diskusi The Yudhoyono Institute bertajuk Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan, dan Ekonomi Global di Jakarta, Minggu, 13 April 2025. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

ORBITINDONESIA.COM - Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, Presiden Prabowo Subianto adalah pemimpin yang dibutuhkan karena berani mengakui kekurangan, dalam konteks kekurangan soal komunikasi publik pemerintah.

Menurut Herzaky, hal itu menunjukkan bahwa Prabowo mau menerima kritik dan masukan dari publik. Dia pun menilai bahwa sikap mau mengakui kesalahan adalah hal positif yang dicontohkan oleh Prabowo.

"Nah ini kan terbuka. Berarti teman-teman media, masyarakat, aktivis, masyarakat sipil, akademisi, silakan ada masukan, berikan masukan," kata Herzaky saat menghadiri agenda diskusi The Yudhoyono Institute bertajuk Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan, dan Ekonomi Global di Jakarta, Minggu, 13 April 2025.

Baca Juga: Kesehatannya Merosot, Andi Arief Partai Demokrat Akan Jalani Transplantasi Hati di India

Dia mengatakan, evaluasi terkait komunikasi publik itu pasti akan ada. Bagaimanapun, kata dia, pemerintahan Prabowo Subianto baru terbentuk dalam waktu enam bulan.

Maka dari itu, Prabowo pun sebelumnya sudah mengadakan retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, untuk meningkatkan soliditas seluruh jajaran kabinetnya.

"Kadang-kadang kita namanya kan kalau tidak ada kesalahan di awal, kan kita tidak bisa memperbaiki diri lebih baik lagi ke depannya," kata dia.

Baca Juga: Puan Maharani: Selamat, Mas Agus Harimurti Yudhoyono Terpilih Kembali Jadi Ketua Umum Demokrat

Di samping itu, dia menilai bahwa komunikasi Presiden secara internal terhadap kabinetnya cukup baik. Hal itu, kata dia, terbukti dari Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan sekaligus Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono yang sering bertemu dengan Prabowo untuk meminta arahan dalam kebijakan.

Menurut dia, komitmen Prabowo untuk terbuka untuk menerima masukan sudah disampaikan sejak masa kampanye di Pilpres 2024. Karena, dia menilai, bahwa Prabowo hanya mementingkan kepentingan rakyat, bangsa, dan negara.

"Alhamdulillah, bagus kok. Makin ke sini komunikasinya makin bagus menurut kami ya," katanya.

Baca Juga: Susilo Bambang Yudhoyono Dipilih Jadi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Periode 2025-2030

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto mengakui bahwa komunikasi dari pemerintah yang dipimpinnya kurang baik dan hal itu menjadi tanggung jawabnya sebagai pemimpin.

Halaman:

Berita Terkait