DECEMBER 9, 2022
Buku

Buku Mark Woodward Ungkap Hubungan Islam Normatif Berbasis Syariat dengan Praktik Mistik Jawa

image
Ilustrasi hubungan Islam dan mistik Jawa menurut Mark Woodward (Foto: UNAIR)

Mark R. Woodward. Islam Jawa (Pergulatan Kesalehan Islam Normatif dan Islam Kebatinan Jawa). Penerjemah: Hairus Salim HS. Penerbit: IRCiSoD. Tebal: 360 hlm.

ORBITINDONESIA.COM - Woodward mengeksplorasi hubungan antara Islam normatif yang berbasis pada syariat dengan praktik mistik yang berakar pada tradisi Jawa.

Buku Woodward ini menunjukkan bagaimana Islam di Yogyakarta bukan sekadar adaptasi terhadap budaya lokal, tetapi juga merupakan bentuk keislaman yang khas, di mana unsur sufisme dan ajaran Islam ortodoks saling berinteraksi.

Baca Juga: Apa Artinya Menjadi Mistikus Modern di Masa Kini

Beberapa poin utama dalam buku ini: Struktur keislaman di Jawa, bagaimana para ulama dan bangsawan Yogyakarta memadukan ajaran Islam dengan tradisi lokal.

Mistisisme dan tasawuf, peran tarekat dalam kehidupan masyarakat serta hubungan antara sufisme dan kepercayaan Jawa. Serta, simbolisme keagamaan, analisis terhadap ritual-ritual istana, upacara keagamaan, serta makna mistis di baliknya.

Lalu, pergeseran identitas Islam di Jawa, yakni bagaimana pengaruh modernisasi dan gerakan Islam reformis mempengaruhi pola keberagamaan masyarakat Jawa.

Baca Juga: Kitab Al Hikam, Buku Tasawuf Tingkat Tinggi Karya Syekh Ibnu Atha’illah yang Tokoh Tarekat Syadziliyah

Woodward menggunakan pendekatan antropologi, sejarah, dan kajian agama untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana Islam berkembang di lingkungan budaya Jawa yang unik. Buku ini menjadi referensi penting bagi siapa saja yang ingin memahami interaksi antara Islam, budaya lokal, dan mistisisme dalam sejarah Jawa.

Mark R. Woodward adalah seorang akademisi dan antropolog yang dikenal karena penelitiannya tentang Islam di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia. Ia merupakan profesor di Arizona State University (ASU) dan telah menulis berbagai karya mengenai hubungan antara Islam, budaya, dan mistisisme di Jawa.

Penelitiannya berfokus pada bagaimana Islam beradaptasi dengan budaya lokal, termasuk aspek sufisme, ritual keagamaan, dan dinamika politik-keagamaan di Asia Tenggara.

Baca Juga: Buku Nahwul Qulûb, Tata Bahasa Ruhani Karya Imam Qusyairi, Uraikan Kandungan Tasawuf di Balik Bahasa Arab

Salah satu karyanya yang paling berpengaruh adalah Islam in Java: Normative Piety and Mysticism in the Sultanate of Yogyakarta (1989), yang menantang teori Clifford Geertz tentang agama Jawa dan memberikan perspektif baru tentang peran mistisisme dalam Islam di Jawa.

Halaman:
Sumber: Shafee.id

Berita Terkait