ORBITINDONESIA.COM – Inter Milan gagal memepet Napoli di puncak klasemen setelah memetik satu poin ketika brmain imbang 2-2 melawan Bologna di pertadingan tunda di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Kamis 16 Januari 2025 dini hari WIB.

Bologna yang sempat memimpin melalui Santiago Castro membutuhkan gol Emil Holm untuk menyamakan kedudukan setelah Inter membalas lewat gol-gol Denzel Dumfries dan Lautaro Martinez, demikian catatan laman resmi Serie A.

Hasil imbang ini membuat Inter Milan ada di peringkat kedua klasemen sementara dengan mengemas 44 poin dari 19 pertandingan, berjarak tiga poin dari Napoli di posisi pertama.

Baca Juga: Media Belanda Voetbal International: Alex Pastoor Jadi Asisten Pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Di sisi lain, Bologna tertahan di peringkat kesembilan dengan 30 poin dari 19 pertandingan, terpaut enam poin dari posisi tempat besar.

Secara statistik, pada pertandingan Bologna tampil lebih baik daripada Inter Milan dengan menguasai 52 persen penguasaan bola serta melepaskan 14 tendangan yang enam di antaranya tepat sasaran.

Bologna mengambil insiatif menyerang terlebih dahulu pada pertandingan dan memberikan ancaman melalui tendangan Nikola Moro yang masih dapat ditepis kiper Inter Yann Sommer.

Baca Juga: Jadwal Liga Italia 2024/2025: Jay Idzes Bela Venezia Lawan Inter Milan

Bologna unggul terlebih dahulu pada pertandingan ini melalui gol yang dicetak oleh Santiago Castor pada menit ke-15 setelah sontekannya membobol gawang dari Inter sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Inter Milan langsung merespon dan mampu manyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-19 lewat gol Denzel Dumfries yang memanfaatkan bola rebound tendangan Federico Dimarco.

Pada waktu tambahan babak pertama, Inter berhasil membalikkan keadaan lewat gol Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan tarik Federico Dimarco sehingga skor berubah menjadi 2-1 pada menit 45+1.

Baca Juga: Diplomat Senior dan Ahli Hukum Internasional Hasjim Djalal Meninggal pada Usia 90 Tahun

Memasuki babak kedua, Inter mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman lewat tendangan Federico Dimarco yang masih belum menemui sasaran.