Oleh Krista Riyanto*

ORBITINDONESIA.COM – Asam di gunung, garam di laut bertemu di belanga (kuali untuk memasak sayur).

Itulah gambaran yang tepat bersatunya tokoh sekaligus mantan bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari serta petahana Dawam Rahardjo di Pilkada 2024.

Dawam Rahardjo maju sebagai bakal calon bupati bersama Ketut Erawan sebagai bakal calon wakil bupati, sedangkan Zaiful Bokhari ditunjuk menjadi panglima perang –Ketua Tim Relawan.

Sejatinya, Zaiful Bokhari dan Dawam adalah dua tokoh paling pantas bertarung dan paling berpeluang kuat untuk menang di Pilkada Lampung Timur 2024.

Dawam yang pernah bersaing melawan Zaiful di Pilkada Lampung Timur 2021 menurut berbagai survei memiliki elektabilitas tertinggi. Sedangkan elektabilitas Zaiful membuntuti elektabilitas Dawam.

Artinya, dua tokoh itu paling layak menjalani kompetisi tertinggi di Pilkada Lampung Timur 2024. Bahkan head to head.

Tapi, dinamika politik malah nyaris menyingkirkan mereka tidak bisa ikut kontestasi, karena ada “desain” Pilkada Lampung Timur hanya diikuti satu pasang calon.

Untung keputusan Mahkamah Konstitusi membuyarkan desain politik kotor secara nasional. Dan, ini membuka peluang partai politik atau gabungannya meskipun tidak mencapai ambang batas 20 persen bisa mencalonkan calon pemimpin mereka.

Dan, Dawam Rahardjo adalah tokoh yang beruntung bisa mengikuti kontestasi Pilkada Lampung Timur 2024 memakai kendaraan PDI Perjuangan.

Zaiful yang kader PDI Perjuangan kali ini belum beruntung, karena berbagai pertimbangan politisnya.

Tetapi, Dawam meskipun punya elektabilitas tertinggi tidaklah mudah memenangi Pilkada karena ia dikepung oleh banyak kekuatan.

Dawam membutuhkan kawan kuat yang bisa mengonsolidasikan dukungan secara maksimal. Dukungan yang luas itu ada di tangan Zaiful Bokhari.

Langkah Dawam adalah bijaksana dan tepat ketika menjadikan Zaiful sebagai penglima perangnya –Ketua Tim Relawan Dawam Rahardjo-Ketut Erawan.

“Tugas saya adalah memenangkan Pak Dawam Rahardjo dan Pak Ketut Erawan!” kata Zaiful Bokhari yang diangkat menjadi Ketua Tim Relawan Dawam Rahardjo dan Ketut Erawan ketika dihubungi OrbitIndonesia lewat sambungan telepon dari Jakarta, Kamis 19 September 2024 malam.

Dengan dibersamai Zaiful, Dawam menjadi memiliki kekuatan yang kian kuat dan sulit untuk dikalahkan oleh lawannya yang main keroyok.

Dan, kesediaan Zaiful membersamai Dawam menjadi Ketua Tim Relawan juga memberi keuntungan politis yang begitu tinggi kepadanya.

Zaiful bisa menarik simpati dan dukungan dari kelompok pendukung Dawam yang juga besar. Dan, ini menjadi modal besarnya untuk menatap Pilkada Lampung Timur 2029.

Selamat bertarung Dawam Rahardjo, selamat berjuang Zaiful Bokhari.

Merdeka! ***

---

*Krista Riyanto ialah pegiat media dan pemerhati politik