Rumitnya Perang Pencitraan Anies Baswedan: Bapak Politik Identitas vs Bapak Kesetaraan
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 07 September 2022 08:10 WIB
Tetapi terlihat terlalu dekat dengan kubu Islam politik ini bisa menghalangi masuknya dukungan dari konstituen Nasionalis.
Maka Anies pelan-pelan mulai menjaga jarak, agar tidak terlalu sering tampil bersama kelompok-kelompok Islam politik.
Bergeser ke tengah, Anies malah kini lebih rajin menyambangi gereja-gereja dan membagikan bantuan uang untuk sejumlah gereja.
Baca Juga: Pemerintah Mulai Salurkan BLT BBM 2022, Segini Jumlah Bantuan yang Bakal Diterima Masyarakat
Dalam acara peresmian sebuah Gereja Pentakosta di Indonesia Jemaat Yordan Gading Griya Lestari, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 3 September 2022, Anies dinobatkan sebaga “Bapak Kesetaraan Indonesia.”
Alasannya, Anies dianggap sebagai gubernur yang “mampu menyetarakan antar umat beragama.”
Tim kampanye Anies langsung memainkan dan mem-viralkan atribut “Bapak Kesetaraan” ini untuk melawan cap “Bapak Politik Identitas,” yang sudah kadung meluas.
Tetapi apakah itu akan efektif, kita lihat saja nanti.
Baca Juga: PSG Waspadai Pengalaman Juventus di Liga Champions
Anies sendiri sedang berkejaran dengan waktu. Secara resmi, Anies harus melepas jabatan Gubernur DKI pada 16 Oktober 2022.